URnews

Janji Kerja Keras, Luhut Minta Maaf Bila PPKM Darurat Belum Optimal

Eronika Dwi, Minggu, 18 Juli 2021 01.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Janji Kerja Keras, Luhut Minta Maaf Bila PPKM Darurat Belum Optimal
Image: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. (Instagram @luhut.pandjaitan)

Jakarta - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali belum optimal.

Hal ini disampaikan Luhut dalam konferensi pers Evaluasi Pelaksanaan PPKM Darurat, Sabtu (17/7/2021) malam.

"Sebagai Koordinator PPKM Jawa dan Bali, dari lubuk hati yang paling dalam saya ingin meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam penanganan PPKM Jawa Bali ini masih belum optimal, kata Luhut dalam konferensi pers, Sabtu (17/7/2021) malam.

Luhut mengatakan bahwa ia bersama jajarannya, menteri dan kepala lembaga akan terus bekerja keras untuk memastikan penurunan angka penyebaran COVID-19 varian Delta.

"Saya bersama jajaran Menteri dan Kepala Lembaga terkait akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa penyebaran varian Delta ini bisa diturunkan," tegasnya. 

Sementara itu, hasil penelitian dari berbagai institusi menyebutkan dibutuhkan waktu kurang lebih 14 - 21 hari untuk penambahan kasus mulai rata dan menurun. Luhut menilai, hal itu sangat mungkin terjadi karena saat ini Indonesia sudah memasuki fase periode tersebut.

"Kami lihat ada beberapa daerah yang mencapai penurunan mobilitas aktivitas masyarakatnya sudah cukup baik dan penambahan kasusnya sudah flattening dan sudah menurun, seperti DKI Jakarta. Dan saya juga melihat Bali juga turun penambahannya dalam satu minggu ke depan walaupun mungkin masih akan naik dalam dua tiga hari ke depan," jelas Luhut. 

"Tapi kalau kita konsisten semua, saya melihat akhir Juli posisi kita akan semakin baik," jelasnya lebih lanjut.

Oleh karena itu, Luhut meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk saling bahu membahu melawan COVID-19. 

Caranya, Luhut menegaskan, dengan mematuhi protokol kesehatan serta aturan-aturan dalam PPKM Darurat dan menyukseskan program vaksinasi demi memutus rantai penyebaran COVID-19.

Lebih lanjut, terkait perpanjangan PPKM Darurat, Luhut mengatakan bahwa pemerintah masih merundingkan apakah bakal diperpanjang atau tidak.  

"Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan perpanjangan lebih lanjut, kami akan laporkan kepada Bapak Presiden dan saya kira dalam dua tiga hari ke depan kami akan umumkan secara resmi," kata Luhut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait