URtainment

Kangen Santapan Nusantara? Yuk ke Festival Kampoeng Tempo Doeloe

Anisa Kurniasih, Rabu, 14 Agustus 2019 14.47 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kangen Santapan Nusantara? Yuk ke Festival Kampoeng Tempo Doeloe
Image: Suasana Kampoeng Tempo Doeloe di La Piazza, Kelapa Gading (sumber: JFFF)

Urbanasia – Indonesia punya beragam kuliner dari berbagai daerah yang sangat khas dan selalu membuat rindu, apalagi buat kamu yang merasa susah banget nih menemukan menu nusantara.

Nah, buat kamu yang ingin menemukan macam-macam santapan khas Indonesia, cocok banget nih datang ke festival kuliner Kampoeng Tempo Doeloe (KTD).

Festival ini merupakan bagian dari rangkaian program Jakarta Fashion & Food Festival (JFFF) 2019 yang berlangsung di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta Utara mulai tanggal 7 Agustus hingga 8 September 2019.

KTD adalah salah satu signature event kuliner Jakarta tahunan yang diikuti lebih dari 100 pedagang makanan terpilih, dan 60 persen di antaranya adalah pelaku UKM nih guys.

Baca Juga : 5 Kuliner Khas Bali di Bawah Rp 10 Ribu yang Patut Dicoba

Pada tahun ini, KTD hadir dengan tema Kuliner Legendaris yang menghadirkan makanan dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya.

masakan nusantara

Nah buat yang penasaran sama jadwal kuliner yang hadir selama satu bulan, tenang aja guys, Urbanasia akan kasih info lengkapnya buat kamu.

Pada tanggal 17 dan 18 Agustus 2019, akan hadir kuliner legendaris Jakarta yang diwakili Soto Tangkar Tanah Tinggi 1946, Bakmi Amoy Gang Gloria Kota Glodok 1980, nasi Uduk kebon Kacang, Rujak Shanghai Encim 1950, Ketan Susu Kemayoran, Pempek Megaria 1989, Es Teler sari Mulia Megaria, Soto Betawi H Ma’Ruf Sejak 1940.

Kemudian pada minggu berikutnya, yaitu 24 dan 25 Agustus 2019, bergantian akan dihadirkan kuliner legendaris dari Bogor dan Sukabumi, seperti Soto Kuning Pak Aming, Cungkring Pak Jumat, Martabak Air Mancur, Es Bir Kotjok Si Abah Sejak 1965, Toko Asinan 'Asli Bogor' Sejak 1967, Asinan Jagung Bakar Pak Sabur Sejak 1968, Bubur Ayam Bunut Siliwangi Sukabumi.

es kelapa

Lalu ada juga nih kuliner Legendaris Jawa, dari kota Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya pada tanggal 31 Agustus dan 1 September 2019, diwakili oleh Mangut Kepala Manyung Bu Fat, Asem-Asem Daging Koh Liem Semarang, Lunpia Super Cik Yoen, Semarang, Tahu Lek Telor Cak Kahar Surabaya, Nasi Liwet Bu Wongso Lemu, Pisang Goreng Madu Bu Nanik, dan Gudeg Sagan Yogyakarta.

Baca Juga: Festival of Light 2019: Seribu Cahaya di Pusat Kota Medan

Sebagai penutup, pada 7 dan 8 September 2019, giliran kuliner Bandung dan Cirebon diwakili Kupat Tahu Gempol 1965, Batagor Abun, Ayam Madu Sibangkong, Es Duren Sakinah Pak Aip, Iga Bakar Si Jangkung, Nasi Jamblang Mang Dul, Mie Koclok Edi, Empal Gentong Mang Darma Asli dan Kerupuk Sambal.

Tak ketinggalan, ada juga hiburan akustik musik, dengan penampilan spesial dari Maria Calista, Fourtwenty, The Overtunes dan masih banyak lagi. Akan hadir juga musik dan tarian khas betawi yang akan semakin menambah semarak suasana KTD.

“Seluruh rangkaian acara JFFF, termasuk Kampoeng Tempo Doeloe di dalamnya merupakan wujud nyata kepedulian JFFF terhadap perkembangan industri lokal berbasis budaya. Diharapkan melalui acara ini, KTD akan membawa banyak manfaat dan kemajuan bagi industri kuliner Tanah Air, yang pada akhirnya turut menggerakan perekenomian bangsa,” ujar Cut Meutia selaku Deputy Chairman JFFF dalam keterangan resminya.

KTD akan dibuka setiap hari, pada hari Senin hingga Kamis memiliki jam operasional 16.00-22.00 WIB, Jumat 16.00-23.00 WIB, Sabtu 11.00-23.00 WIB, dan Minggu jam 11.00-22.00 WIB. Gimana nih, udah siap untuk wisata kuliner belum nih Urbanreaders?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait