URtainment

Kata Sejumlah Selebriti soal Sinetron Suara Hati Istri 'Zahra'

Eronika Dwi, Rabu, 2 Juni 2021 18.48 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kata Sejumlah Selebriti soal Sinetron Suara Hati Istri 'Zahra'
Image: Cuplikan Sinetron Suara Hati Istri Episode Zahra. (YouTube Indosiar)

Jakarta - Sejumlah selebriti, khususnya yang terlibat dalam seni peran Tanah Air, ikut menyoroti karakter Zahra yang diperankan artis 15 tahun, Lea Ciarachel, di sinetron 'Suara Hati Istri (SHI)'.

Dalam sinetron SHI, Lea memerankan karakter bernama Zahra, seorang gadis desa yang dipaksa menikah dengan seorang juragan kampung sekaligus bos dari ayahnya bernama pak Tirta (pemain Panji Saputra).

Sebelum meminang Zahra, pak Tirta di SHI diceritakan sudah memiliki dua istri (poligami), dan dengan Zahra menjadi tiga.

Ernest Prakasa, Zaskia Adya Mecca, hingga Aming menilai sinetron tersebut tak pantas ditayangkan sebab usia Lea masih tergolong minor atau di bawah umur.

Terlebih, di sinetron SHI, Lea memerankan karakter tersebut bersama seorang pria dewasa yang berusia 39 tahun.

"This is not okay, @Indosiar. Ditunggu ketegasannya @KPI_Pusat, jangan kebanyakan ngurusin hal-hal gak penting, ini masalah serius," cuit Ernest di Twitter resminya.

Sementara Zaskia mengingatkan orang tua Lea untuk lebih membantu anaknya dalam memilih pekerjaan yang tepat. Mengingat anak di bawah umur belum mampu tanda tangan kontrak.

"Semoga hal ini menjadi concern orang tua Zahra (krn anak dibawah umur belum bisa ttd kontrak sendiri) untuk lebih membantu anak memilih pekerjaan yang tepat, PH yang memproduksi cerita," tulis Zaskia di Instagram resminya.  

"Stasiun tv memberikan tempat untuk tayangan nasional harusnya sejalan dengan keputusan yang ditetapkan oleh pemerintah juga lembaga @kpipusat bisa menyortir semua tayangan nasional dengan lebih tepat krn media audio visual mempunyai pengaruh sangat besar untuk karakter bangsa kita," sambung Zaskia.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Zaskia Adya Mecca (@zaskiadyamecca)

Lalu, Aming mengingatkan stasiun Televisi maupun media lainnya untuk lebih bertanggung jawab dalam memberikan tayangan atau tontonan yang sesuai, memiliki nilai edukasi, dan pantas untuk semua kalangan.

"Semoga kita lebih bijak dan lebih bertanggung jawab lg dlm memberikan tayangan dan memilih tontonan yg sesuai, punya nilai, pas dan pantas utk kita,anak2 dan keluarga kita. Kuy sama2 bekerjasama, jgn berlomba lomba mencari celah dosa," kata Aming.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Amink is Psychodiva (@amingisback)

Diberitakan sebelumnya, sejumlah adegan di sinetron SHI yang menjadi sorotan banyak orang di antaranya saat pak Tirta dan Zahra melakukan adegan malam pertama, atau ketika pak Tirta mendekatkan wajahnya di perut Zahra yang sedang hamil.

Banyak yang menilai adegan tersebut mempromosikan pedophilia, kekerasan seksual, hingga poligami.

"Stop perkawinan usia anak, stop perbudakan seksual anak perempuan," cuit seorang netizen sembari mengunggah cuplikan sinetron 'Suara Hati Istri'.

"Sudah susah-susah dibuat program ini itu, kampanye ini itu, sosialisasi ini itu untuk mengurangi angka pernikahan dini. Malahan muncul sinetron yang meromantisasi hal tersebut. Bahkan karakternya sendiri problematik. Haduh ya Allah," kata netizen lain.

"Penulis naskah sinetron yang kek gitu-gitu termasuk azab emang to**l. cuma mancing emosi ibu-ibu, nyontohin kelumrahan narsistik materialistis napsu kawin dan keto**lan2 lainnya. sama merusak mental, ga jauh beda ama bo**p," komentar netizen lagi. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait