Kebakaran Kilang Pertamina di Cilacap, Jauh dari Pemukiman Warga

Jakarta - Kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, terbakar pada Jumat (11/6/2021) malam.

"Kebakaran terjadi di salah satu tangki penyimpanan (bundwall) yang lokasinya jauh di dalam kompleks kilang, bukan kilang atau pabrik pengolahannya. Penyebab kebakaran masih belum diketahui," kata Hatim Ilwan selaku Area Manager Communication, Relations, dan CSR Kilang Pertamina Cilacap.

Pada saat terbakar, tangki di area bundwall hanya berisikan 1.100 barel benzene atau sekitar 1/3 dari kapasitas tanki 3.000 barel. Benzene merupakan produk kilang yang menjadi bahan dasar petrochemical, tidak terkait dengan produk BBM atau LPG.

Saat ini kebakaran di kilang minyak Cilacap telah berhasil dipadamkan. Ilwan memastikan kondisi masyarakat di sekitar kilang aman dan tidak terdampak.

Pasalnya lokasi area tangki yang terbakar berada jauh dari pemukiman warga maupun jalan raya. Satu-satunya bangunan terdekat dari lokasi kebakaran adalah area pabrik, yakni sekitar 350 meter.

Meski demikian, kepolisian tetap melakukan pengamanan perimeter di area sekitar kilang. Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengatakan pihaknya juga menerjunkan personel untuk menertibkan warga menjauh dari titik kebakaran.

Sebagai informasi, Kilang Cilacap merupakan satu dari 6 Kilang Pertamina. Kilang tersebut memiliki 200 tangki untuk menampung crude (minyak mentah) dengan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari.

Pertamina memastikan kebakaran di Kilang Cilacap tidak berdampak pada pasokan BBM dan LPG.