URtrending

Khabib Nurmagomedov: Ini Bukan Sisi Terbaikku, Saya Seorang Manusia

Urbanasia, Senin, 22 Oktober 2018 13.32 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Khabib Nurmagomedov: Ini Bukan Sisi Terbaikku, Saya Seorang Manusia
Image: Khabib Nurmagomedov saat konferensi pers setelah pertandingan UFC 229. (Image: YoutubeMMA)

Urban Asia - Juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC), Khabib Nurmagomedov mengaku menyesal atas terjadinya kerusuhan pasca pertandingan saat bertemu Conor McGregor di UFC 229. "Saya ingin mengatakan maaf kepada komisi atletik. Maaf ke Vegas. Saya tahu ini bukan sisi terbaik saya. Ini bukan sisi terbaikku. Saya seorang manusia," kata Nurmagomedov seperti dikutip MMAFIGHTING, Minggu (7/10)Namun Nurmagomedov sendiri tidak mengetahui alasan mengapa dirinya terlibat perkelahian dengan rekan setim McGregor, Dillon Danis.Kekacauan usai pertandingan pun berlanjut, ketika seorang rekan setim dari Nurmagomedov melompat memasuki arena pertandingan untuk mencoba memukul McGregor.Mungkin kalau dilihat, salah satu alasan kenapa dari dua kubu ini saling memanas yakni dari insiden pada bulan April lalu nih. Ada bau-bau balas dendam lah intinya.Pasalnya saat itu, McGregor dan rekan-rekan setimnya datang dari Irlandia ke Brooklyn untuk menyerang sebuah bus yang berisikan beberapa atlet UFC, termasuk Nurmagomedov. Mereka sengaja melemparkan benda logam ke jendela bus."Saya tidak mengerti bagaimana orang dapat berbicara tentang 'saya melompat dari kandang. Khawatir, dia berbicara tentang agama saya, dia berbicara tentang negara saya, dia berbicara tentang ayah saya, dia datang ke Brooklyn dan dia memecahkan bus, dia hampir membunuh beberapa orang. Mengapa orang berbicara tentang 'Saya melompati sangkar?' Mengapa orang masih membicarakan hal ini? Saya tidak mengerti," jelas Nurmagomendov.Selain itu, Nurmagomedov merasa risih terhadap perkataan McGregor. McGregor dinilai telah menghina ayahnya dan sedikit menyindir hubungan antara Nurmagomedov bersama oligarki Rusia dan diktator Chechen Ramzan Kadyrov."Saya ingin mengatakan sesuatu, Anda tahu, orang-orang sedikit, bukan orang, saya pikir itu adalah media, media mengubah MMA. Ini adalah olahraga rasa hormat. Ini bukan olahraga sampah. Ini adalah rasa hormat. Saya katakan sebelumnya, teman-teman, saya ingin mengubah permainan ini," ujarnya"Saya tidak ingin orang berbicara tentang, seperti, lawan, berbicara tentang ayahnya, agama. Anda tidak dapat berbicara tentang agama, Anda tidak dapat berbicara tentang bangsa, teman-teman, Anda tidak dapat membicarakan hal ini. Bagi saya, ini sangat penting," lanjut Nurmagomedov lagi.Terakhir dalam konferesi pers selepas pertandingan, Nurmagomendov mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan selamat atas kemenangannya dari McGregor di UFC 229."Ayah saya mengajari saya, Anda harus selalu menghormati. Tim lama saya di mana saya tinggal di California selama tujuh tahun, semua orang tahu siapa saya. Semua teman saya, semua orang yang mengenal saya, mereka tahu siapa saya, Anda tahu? Saya memberi tahu Anda, tidak hanya dia, seluruh timnya, mereka mengetuk mesin," terangnya."Saya sudah bilang pada kalian. Ketika Anda membuatnya salah cara dia akan mengetuk. Apa yang terjadi hari ini? mereka menyebutnya juara dunia dua kali dalam dua kelas berat. Tapi hari ini, dia mengetuk, dan itu sebabnya sabuk di sini, tak terbantahkan, juara ringan UFC tak terkalahkan," tutup Nurmagomedov.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait