Kisah Aktivis Beauty di Inggris, Bukti Kecantikan Tak Cuma soal Perawatan
Jakarta - Industri kecantikan bukan hanya sekadar lipstik, bedak dan skincare. Itulah yang ingin ditegaskan oleh Millie Kendall, aktivis kecantikan di Inggris.
Millie ingin membuktikan bahwa kecantikan sama pentingnya dengan industri lain. Bayangin Guys, mereka berkontribusi sekitar 18 miliar poundsterling atau sekitar Rp 300 triliun per tahun untuk ekonomi Inggris. Selain itu, lebih dari 1 juta pekerja juga menggantungkan hidup dari sektor beauty.
Bersama teman-temannya sesama pengusaha, di tahun 2018 Millie mendirikan British Beauty Council (BBCo), lembaga non-profit yang mewakili dan mendukung seluruh industri kecantikan di Inggris. Millie langsung dipercaya jadi CEO pertama.
Nggak hanya ngurusin produk makeup dan skincare yang bahaya, saat pandemi BBCo juga sukses mengamankan bantuan dari pemerintah sebesar 500 juta poundsterling atau Rp 9 triliun. Dana tersebut dipakai untuk kampanye keberagaman, lingkungan hidup dan kesehatan mental. Termasuk membantu pekerja dan pengusaha bisnis kecantikan yang terdampak pandemi.
"Di bulan April, pemerintah memeriksa daftar industri apa saja yang membutuhkan bantuan. Yang kami lakukan adalah memastikan (bisnis) kecantikan ada di daftar teratas," kata Millie November lalu, Urbanasia kutip dari laman Professional Beauty.
Sumber: Keterlibatan Millie di industri kecantikan sering menghiasi media-media di Inggris (Foto: IG @MillieKendall)
Siapa Millie Kendall?
Millie bukan sosok baru di dunia kecantikan. Perempuan asli London kelahiran tahun 1967 ini sudah lebih dari 30 tahun malang melintang sebagai public relation produk beauty sekaligus pengusaha.
Buat Urbanreaders yang pakai produk Shu Uemura dan L'occitane mungkin sudah tahu, Millie lah yang berjasa membesarkan dua brand tersebut. Tahun 1998 Millie sempat merilis brand makeup sendiri, Ruby & Millie, hasil kolaborasi dengan makeup artist Ruby Hammer. Sayangnya brand itu harus discontinued tahun 2011.
Namun itu nggak berarti Millie pensiun dari dunia beauty, Guys. Selain jadi passion di bidang bisnis, Millie juga banyak melakukan kegiatan amal yang berkaitan dengan kecantikan. Misalnya mendirikan 'Haircut 4 Homeless' yang ngasih potong rambut gratis untuk para tunawisma. Millie juga duduk sebagai dewan penasihat di sebuah yayasan yang memberi edukasi ke masyarakat tentang kanker kulit.
Selanjutnya dengan mendirikan British Beauty Council, Millie ingin ikut membantu pemerintah Inggris merumuskan kebijakan terkait kecantikan dan kesehatan. Antara lain dengan mengadvokasi skema perizinan untuk keamanan prosedur kecantikan yang bukan operasi medis.
"Regulasi ada di to-do-list aku saat pertama memulai British Beauty Council," Millie bercerita. "Membanggakan jika mengingat kita akan terlisensi dan punya regulasi. Bikin kita makin kuat dan membantu meningkatkan reputasi. Tapi prosesnya panjang, nggak bisa terjadi dalam waktu singkat," tambahnya lagi.
Intinya, nggak ada yang Millie nggak tahu soal beauty. Karena perannya ini Millie diganjar dua gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris. Yang pertama adalah gelar MBE (Member of the British Empire) di tahun 2007 dan yang kedua OBE (Order of the British Empire) di Mei 2022.
Wah inspiratif banget ya sosok Millie ini. Urbanreaders berminat jadi aktivis beauty juga kah buat Indonesia?
Sumber: Sekilas profil Millie Kendall (foto: IG @MillieKendall)