Kisah Kennedy Gracia, Gadis dengan Down Syndrome yang Sukses Jadi Model
New York – Ada kisah menarik dari seorang model asal Colorado Springs, Colorado, Amerika Serikat yang layak dijadikan inspirasi atau teladan.
Gadis berusia 15 tahun yang diketahui bernama Kennedy Garcia tersebut kini sukses meniti karir sebagai model untuk American Girl, Justice Clothing, Disney dan agensi lain.
Yang membuat Kennedy berbeda dari model-model lainnya adalah karena ia merupakan penderita down syndrome.
Kesuksesannya dalam bidang model tentu berkat keteguhan sang mama, Renee. Dilansir dari media Inggris, Metro (21/2/2020), Renee bercerita bahwa saat Kennedy berada dalam kandungan, dokter pernah mengatakan padanya bahwa bayinya tidak akan memiliki hidup layaknya orang normal.
Baca Juga: Marchella FP Ungkap Tantangan Tulis Buku Nanti Kita Cerita Tentang Driver Gojek
Bahkan, dokter menyarankan Renee untuk membawa Kennedy ke lembaga spesialis yang menangani pasien down syndrome.
Ditambah lagi, ada seorang petugas medis yang juga menyarankan Renee agar merelakan anaknya untuk diadopsi oleh orang lain.
Mendengar itu semua, Renee kecewa dan marah lalu memutuskan untuk tidak menghiraukan perkataan dokter dan petugas medis tersebut.
Berawal dari kekecawaan tersebut, Renee akhirnya mampu membuat Kennedy menjadi seorang model yang sukses seperti saat ini, 15 tahun kemudian.
'Pada malam Kennedy lahir, saya merasa sedih mengetahui bahwa dia memiliki kondisi tersebut (down syndrome) karena saya tidak diberinya apa pun kecuali gambaran negatif dan suram oleh para dokter dan perawat yang benar-benar tidak tahu apa yang akan terjadi dengan masa depan anak saya,” kata wanita berusia 40 tahun sebagaimana dilansir dari Metro.
“Baru pada malam berikutnya ketika bidan yang baik hati memberi tahu saya bahwa Kennedy cantik dan seperti putrinya yang juga memiliki kondisi itu. Saya merasakan ada secercah harapan,” sambungnya.
Hal pertama yang ia tanyakan saat itu adalah apakah putri Bidan tersebut bisa berjalan. Renee mengaku waktu itu ia benar-benar tidak tahu bagaimana kondisi bayi dengan down syndrome.
“Dan dia hanya tertawa. Putrinya berusia 16 dan tentu saja dia bisa berjalan,” kata Renee.
Baca Juga: Unik, Mahasiswa Ubaya Buat Souvenir Khas Indonesia dari Ampas Tebu!
Renee juga banyak mendapat cerita dari bidan tersebut tentang kehidupan anaknya yang menderita down syndrome. Tak banyak berbeda dari remaja normal lainnya.
"Itu memberi saya harapan untuk masa depan. Sekarang, Kennedy seperti kebanyakan gadis seusianya. Dia memiliki sekelompok teman, dia suka menari, menyanyi, dan bereksperimen dengan rambut dan riasan wajahnya. Dia pergi ke bioskop bersama saudara laki-lakinya dan teman-teman mereka,” jelas Renee.
"Dia telah membawa begitu banyak kegembiraan dan tawa ke dalam hidup kita dan telah tumbuh menjadi peremouan muda yang cantik dan lucu,” tandas Renee.
Kennedy yang merupakan model mulai menari di usia lima tahun. Ia dapat melakukan aktivitas itu setelah operasi pemasangan logam “halo” untuk menstabilkan leher dan tulang belakangnya berhasil dilakukan.
“Dia baru saja pulih dari leukemia ketika kita tahu bagian atas tulang belakang leher Kennedy terpisah dari pangkal tengkoraknya. Itu adalah keajaiban karena dia belum sampai lumpuh,” ujar Renee.
Renee mengatakan, Kennedy mampu menjalani perawatan rumah sakit dan prosedur medis dengan baik dan tidak pernah berhenti untuk tersenyum.
Baca Juga: Lawan Body Shaming, Brand Ini Ajak Wanita Tetap Tampil Percaya Diri Lewat Koleksi Plus Size
Selama masa pemulihan, Kennedy banyak menghabiskan waktu menonton video dansa. Begitu ia cukup sehat, Renee membawa Kennedy ke kelas dansa pertamanya.
Renee bahkan rela mengubah ruang makan keluarga menjadi studio dansa. Kennedy yang senang akan hal itu selalu mempraktikkan tariannya dengan musik yang menggelegar.
Sekarang, Kennedy sukses menjalin kontrak dengan KMR Diversity dan Dream Talent Management agency.
Ia secara rutin pulang pergi dari rumahnya di Colorado Springs ke Hollywood dan New York untuk mengikuti audisi dan modeling serta bekerja sampingan di acara TV.
Kennedy juga telah memiliki pacar yang setia bernama Matthew yang merupakan seorang seniman dan actor. Matthew, yang juga memiliki kondisi genetik, pertama kali bertemu dengan Kennedy dan ibunya di sebuah audisi untuk iklan.