URguide

Kisah TKW Asal Blitar yang Kini Jadi YouTuber dengan Penggemar di Berbagai Negara

Shelly Lisdya, Rabu, 20 Juli 2022 15.37 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kisah TKW Asal Blitar yang Kini Jadi YouTuber dengan Penggemar di Berbagai Negara
Image: Nikmatul Rosidah beserta suaminya. (Facebook/nikmatulrosidah)

Jakarta - Urbanreaders pasti sudah tidak asing dengan nama Nikmatul Rosidah bukan? Ya, ia merupakan TKW asal Blitar yang kini sukses jadi YouTuber.

Wanita kelahiran 1981 itu ternyata sudah aktif membuat video sejak 2013. Mulai dari konten daily vlog, jalan-jalan bersama keluarga kecilnya, di mana suaminya adalah orang Kanada, hingga membuat konten memasak. 

Hingga akhirnya konten-konten di kanal YouTube dengan nama Nikmatul Rosidah berhasil mencuri perhatian warga Hong Kong, hingga ia punya banyak fans.

Tak seperti kebanyakan kreator yang berorientasi cuan, video Rosidah rupanya berawal dari keinginannya untuk mendokumentasi perjalanan anak tengahnya dari tiga bersaudara, Cassandra, yang didiagnosis terkena tumor otak.

Kala itu, Cassandra berusia 5 tahun sedang mencoba meniup lilin ulang tahun, namun ia sangat kesulitan hingga api tidak mau mati. Rosidah pun kemudian aktif membagikan kontennya hingga sekarang memiliki 1.7 juta pengikut.

Beberapa videonya direkam dan diedit menggunakan smartphone, bahkan hampir semua video masaknya memiliki nuansa rumahan yang membuatnya otentik dan resepnya bisa diikuti banyak orang

“Makanan kami adalah makanan biasa, makanan rumahan, ini salah satu hal yang menarik untuk orang-orang. Mereka menyukai makanan yang sangat bergaya pedesaan. Apa yang saya tunjukkan hanyalah apa yang biasa saya masak setiap hari, bukan untuk pertunjukan,” cerita Rosidah, dilansir South China Morning Post, Rabu (20/7/2022).

Kini, Rosidah memiliki banyak penggemar yang tersebar di berbagai negara, mulai dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Rio de Jenairo, Cuncun di Meksiko, Cape Town, dan Hawaii.

Kini Rosidah pun berhasil menarik sponsor dan barang yang mengirimkan berbagai produk ke rumahnya. Ada peralatan masak, krim kecantikan dan lain sebahainya. Dalam satu tahun, Rosidah bisa menghasilkan sekitar 400 ribu dolar Hong Kong (sekitar Rp 741 juta).

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait