Kontroversi Tudingan Grammy Korup, Sejumlah Selebriti AS Bela The Weeknd

Jakarta - Sejumlah selebriti Amerika Serikat (AS) memberi dukungan untuk The Weeknd setelah kontroversi terkait tudingan bahwa tim Grammy Awards korup dalam proses pemilihan nominasi.

Selebriti seperti dari Drake, Charlie Puth, hingga musisi legendaris Elton John menyampaikan dukungan untuk The Weeknd melalui media sosial mereka.

"Saya pikir kita harus berhenti terkejut setiap tahun karena terputusnya hubungan musik yang berdampak dengan penghargaan ini," tulis Drake dalam Instagram Story-nya,  Kamis (26/11/2020).

"Kita harus hanya menerima bahwa yang pernah dulu menjadi simbol pengakuan tertinggi mungkin kini tak lagi menjadi sesuatu yang penting bagi artis sekarang dan yang akan datang," lanjutnya.

Sumber: Instagram @champagnepapi

Drake juga mengatakan bahwa album The Weeknd 'After Hours' salah satu yang dia harap masuk dalam nominasi utama Grammy Awards 2021, seperti di Album of the Year atau Song of the Year.

Serupa dengan Drake, Elton John dan Charlie Puth juga mengatakan bahwa single 'Blinding Lights' di album 'After Hours' The Weeknd layak masuk nominasi Grammy Awards 2021.

"Menurut pendapat saya... Blinding Lights, Song of the Year, Record of the Year @theweeknd #GrammySnub," tulis Elton John di Instagram-nya yang mengunggah foto The Weeknd.

"Bagaimana bisa 'Blinding Lights' tidak mendapatkan nominasi lol," cuit Charlie Puth di Twitter-nya.

Pada Rabu (25/11/2020) kemarin, The Weeknd menyuarakan kekecewaannya di Twitter dan meminta transparansi dari pihak Grammy usai namanya tak ada dalam daftar nominasi Grammy Awards 2021.

Padahal album terbarunya, After Hours, dan single 'Blinding Lights' dan 'Heartless, menuai kesuksesan dan mendapat penghargaan di VMA dan AMA tahun ini.

Bintang 30 tahun itu juga menyuarakan kekecewaannya di Twitter dan meminta transparansi dari pihak Grammy.

"Grammy tetap korup. Kalian berhutang kepada saya, penggemar saya, dan transparansi industri...," cuit penyanyi berusia 30 tahun itu.

Media TMZ menyebut tidak adanya nama The Weeknd dalam daftar lantaran sang musisi juga memutuskan tampil di ajang Super Bowl yang berlangsung Februari 2021.

Pilihan The Weeknd untuk tampil di Grammy dan Super Bowl itulah yang diperkirakan membuat The Weeknd kehilangan nominasi.

TMZ menyebut diskusi panjang antara pemilik nama asli Abel Makkonen Tesfaye dengan pihak Grammy membuat petinggi Grammy marah. Kemungkinan karena Grammy ingin The Weeknd tampil eksklusif di acaranya.

The Weeknd bukan satu-satunya yang merasa ditipu tahun ini. Bintang hip hop kulit hitam yaitu Pop Smoke, Roddy Rich dan Lil Baby, juga menyuarakan kemarahan mereka karena merasa tidak menerima lebih banyak nominasi.

Recording Academy sendiri belum mengungkapkan alasan mereka di balik tidak adanya nama The Weeknd di nominasi Grammy.

Grammy Awards 2021 akan diselenggarakan pada 31 Januari atau 1 Februari 2021 waktu Indonesia di STAPLES Center, California, AS.