Lakukan Ini Kalau Ada Pria Pamer Alat Kelamin di Depanmu
Jakarta - Kasus pelecehan seksual kembali terjadi. Kali ini viral sebuah video di media sosial yang merupakan sebuah rekaman amatir seorang pria menunjukan dan memainkan kemaluannya sambil mengendarai motor. Berdasarkan informasi yang beredar, pria ini juga melempar sperma ke pengguna jalan lainnya.
Salah satu korban aksi tak senonoh pria tersebut adalah seorang remaja perempuan berisial VY. Saat mengalami pelecehan, ia sedang berboncengan sepeda motor dengan kedua temannya di Jalan Bumi Eraska, Jatisampurna, Kota Bekasi, Kamis (19/12) pukul 10.30 WIB. Si pria yang juga menggunakan motor mendekatinya.
Setelah terkejut saat melihat aksi pria itu, korban pun menyuruh temannya agar melaju lebih kencang. Meski begitu, si pria masih mengikuti, karena itu VY meminta temannya memperlambat laju motor dan ia pun merekam kelakuan si pria dnegan harapan ia merasa malu.
VY pun membenarkan pelecehan ini namun tak membenarkan soal pelemparan sperma. VY telah menceritakan kejadian ini pada pihak sekolah yang akan melaporkan kejadian tersebut pada pihak aparat.
Baca Juga: Pelaku Teror Sperma Akhirnya Ditangkap, Fakta Baru Terungkap
Kasus pelecehan ini memperpanjang daftar kasus serupa yang kerap menargetkan perempuan sebagai korban. Nah, kali ini Urbanasia mau memberikan beberapa cara untuk menghindari pelecehan seperti ini. Yuk para cewek baca tipsnya di bawah ini!
1. Segera Pergi ke Tempat Ramai
Kalau kamu terlalu terkejut, cobalah untuk langsung meninggalkan lokasi dan mencari tempat ramai. Coba kontak teman terdekat untuk menenangkan diri.
2. Jangan ragu untuk mengambil foto pelaku
Jika kamu cukup berani, foto pelaku dengan ponsel atau kamera.
Hal ini bertujuan untuk menunjukan identitas si pelaku seperti plat motor, kendaraan, atau ciri-cirinya.
Dokumentasi ini bisa jadi bukti buat kamu saat laporan ke kepolisian atau mengunggahnya ke media sosial sebagai peringatan dan hukuman bagi si pelaku.
3. Segera lapor kepolisian
Setelah mendapatkan tindakan pelecehan seperti ini dan mendokumentasikannya, kamu harus melaporkan hal ini pada aparat.
Hal ini bisa mengindarkan si pelaku kembali melakukan tindakan pelecehan pada korban lainnya. Selain itu, bertujuan juga untuk membuat si pelaku jera.