URnews

Lama Ditinggal Kuliah Online, Kampus UB Jadi Taman Bermain Anak

Nunung Nasikhah, Sabtu, 20 Juni 2020 10.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Lama Ditinggal Kuliah Online, Kampus UB Jadi Taman Bermain Anak
Image: twitter/@KristelousiA

Malang – Selama pandemi coronavirus disease (COVID-19) ini, perkuliahan di Indonesia dilakukan secara online untuk menghindari penyebaran virus. Tak terkecuali dengan Universitas Brawijaya (UB) Malang.

Nah, karena kuliah dilakukan secara online selama lebih dari 3 bulan, maka banyak gedung kampus yang kosong, guys.

Lucunya, kondisi tersebut ternyata dimanfaatkan oleh anak-anak dari wilayah sekitaran UB untuk bermain-main di fasilitas kampus tersebut. Mulai dari kolam fakultas, hingga halaman berumput yang disulap menjadi play ground.

Penampakan tersebut berhasil diabadikan dalam bentuk foto yang beredar luas di media sosial. Salah satu akun twitter @KristelousiA, yang diketahui juga merupakan mahasiswa UB membagikan foto-foto penampakan anak-anak berenang di kolam fakultas ekonomi dan bisnis (FEB) dan fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (FISIP) UB.

“Kampus aku ditinggal tiga bulan jadi gini,” tulis @KristelousiA dalam cuitannya, rabu (17/6/2020) lalu.

1592623653-UB2.jpgSumber: twitter/@KristelousiA

Penampakan kocak itu pun kemudian viral dan menjadi perbincangan netizen di media sosial twitter.

“Dari story temen, ada prosotan segala.. abis ini jd tempat rekreasi,” kata seorang netizen sambil memposting foto penampakan UB jadi play ground dadakan.

“Lah engga ditinggal aja pas hari minggu sudah dibuat pemandian hehehe,” kata netizen lainnya.

“Ada ibu-ibu, pasti lagi nemenin anaknya sambil nyuapin,” komentar netizen lain.

“Gak kaget sih, dulu jg perna ada sekeluarga bawa pancing dan ember buat mancing ala ala di kolam filkom sebelum ditimbun tanah,” ujar netizen lain.

“Imbas jatimpark malang ditutup. Larinya ke UB wkwkw,” ucap netizen lainnya.

“Pas hujan juga suka banyak yg mancing ikan wkwk di bunderan rektorat,” tandas netizen lain.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait