Lawan Body Shaming, Brand Ini Ajak Wanita Tetap Tampil Percaya Diri Lewat Koleksi Plus Size

Jakarta - Isu bullying, body shamming dan deskriminasi fisik terhadap wanita sepertinya masih sering terdengar sampai sekarang ya guys.

Masih banyak stigma kecantikan yang ada di masyarakat bahwa wanita ideal selalu identik dengan tubuh langsing, kulit putih, dan selalu terlihat menarik dengan outfit yang bervariasi dan cantik.

Nah isu-isu tersebut sering dikaitkan dengan kaum wanita yang memiliki postur tubuh gemuk dan cenderung berbobot ekstra nih guys.

Mengutip dari hasil penelitian dan data dari Dailymail.UK, pada tahun 2018, yang mengatakan bahwa, 77% responden wanita obesitas di dunia, ternyata mengalami kesulitan menemukan pakaian yang nyaman dan sesuai dengan karakter pribadi mereka masing-masing.

Baca Juga: Sering Dapat Body Shaming, Tara Basro Tulis Cuitan Menohok

Hal ini juga kerap membuat wanita bertubuh gemuk atau “plus-size”, menghadapi banyak tantangan dalam bersosialisasi, berkarir bahkan dalam meraih mimpi mereka.

Tapi kamu nggak perlu khawatir ya Urbanreaders, soalnya nih salah satu pelopor clothing line big size di Indonesia XTOXPLUS justru mengajak kita untuk menentang isu negatif seperti itu.

Brand tersebut kini mulai bergerak secara cerdas untuk dapat menginspirasi kaum wanita berbobot gemuk dan “plus-size” untuk kembali semangat dalam mengeksplorasi diri loh.

Mereka membuktikannya melalui sebuah kampanye digital berjudul #XtraordinaryYou - dengan pesan tersirat, “Fisik bukanlah halangan semua wanita untuk berprestasi dan tampil menarik.” – yang diunggah di akun Instagram dan Youtube XTOXPLUS.

Sebagai brand dan clothing line industry yang sudah mendalami dunia model dan gaya pakaian plus-size sejak tahun 2010, XTOXPLUS sangat memahami bahwa wanita bertubuh big size juga membutuhkan gaya pakaian modis, bervariasi, dan juga nyaman.

Selain itu, XTOXPLUS juga meluncurkan video kampanye yang memberikan gambaran penting bahwa kepercayaan diri seseorang dapat tumbuh dari kenyamanan dan penerimaan terhadap diri sendiri (self-acceptance) nih guys.

Program kampanye ini didukung oleh empat orang Digital Influencer yang telah menjadi pelanggan setia dari brand XTOXPLUS.

Mereka juga berhasil loh merepresentasikan perwakilan kaum wanita berbobot plus size yang tetap percaya diri dengan penampilan mereka sehingga meraih kesuksesan secara professional dan berprestasi dalam beberapa bidang.

Nah siapakah keempat orang itu? Berikut daftarnya.

Baca Juga: Cemerlang di Karier, Putri Eugenie dan Beatrice Malah Kena Body Shaming

1.Fahmia Badib – 8 XL

Seorang Professional Belly Dancer dengan berat 103 kg, berhasil mematahkan stigma bahwa seorang penari perut harus selalu bertubuh langsing loh. Ia sukses menjadi penari perut Indonesia yang bertubuh gemuk.

“Jangan biarkan siapapun dan apapun menghalangi dirimu, karena perempuan itu lebih dari sekedar fisik saja. Remember that, Knowledge is Power!” ujarnya.

2. Ni Putu Chandra – 5 XL

Akrab dipanggil Tutu, wanita ini adalah seorang Beauty Vlogger yang menyelesaikan studi master degree-nya di Queensland University Australia guys. Wah keren ya!

Ia menjadi salah satu fashion dan make up enthusiast serta content creator yang mengkampanyekan bahwa setiap perempuan memiliki hak untuk terlihat cantik tanpa menekankan pada jenis dan warna kulit, tipe rambut maupun ukuran tubuh dan baju yang dipakainya.

Menurutnya “Beauty is being confident and comfortable with your own body and also with yourself”.

Baca Juga: Iggy Azalea: Hubungan Romantis dengan DeAndre Hopkins dan Melawan Body Shaming

3. Sealy Rica – 7XL

Seorang Fashion Enthusiast & Influencer yang mampu tetap tegar melawan body shamming dan bullying di masyarakat dengan keunikan dirinya.

Lebih jauh lagi, ia akan selalu mengeksplorasi gaya pakaian, make up dan kecantikan untuk kaum wanita plus size serta mengajarkan bahwa “Menjadi pribadi yang menyenangkan tidak melulu memerlukan wajah cantik atau tubuh kurus karena semua itu berangkat dari hati yang tulus”.

4. Shena Malsiana - 5 XL

Shena adalah seorang Billboard Singer yang telah berhasil menciptakan image kuat pada dirinya sendiri dengan keunikannya dalam berpenampilan dan berkarya.

Menurutnya kesuksesan dan dukungan akan dapat mudah diraih.

“Kita harus berdamai dulu dengan diri kita sendiri. Karena fisik itu hanya mendatangkan, tetapi menjadi pribadi yang baik itu yang bertahan” ujar Shena.

Keberadaan mereka telah memberikan contoh inspirasi nyata kepada semua wanita plus-size di luar sana nih guys bahwa mereka punya kesempatan untuk meraih impian dan menjadi apapun yang diinginkan, asalkan mau berusaha dan pantang menyerah.

Nah hadirnya XTOXPLUS juga bisa membuktikan kalau wanita bertubuh big size tetap memiliki potensi dan hak untuk mengembangkan diri sesuai dengan talenta, passion, dan bidang profesi yang ditekuni ya.

XTOXPLUS juga memberikan ruang bagi kaum wanita berbobot plus size agar dapat menemukan kenyamanan dalam berbusana, tampil modis, meningkat rasa percaya dirinya, sehingga dapat mematahkan stigma masyarakat dengan merasa cantik meskipun tidak bertubuh langsing dan berkulit putih.

Jadi, kamu nggak perlu minder lagi kan untuk menunjukan rasa percaya diri kamu guys?(*)