URsport

Liverpool Makin Lama Makin Hancur Lebur

Rezki Maulana, Minggu, 14 Februari 2021 09.12 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Liverpool Makin Lama Makin Hancur Lebur
Image: Liverpool vs Leicester City. (Twitter @LFC)

Leicester - Liverpool makin lama makin terpuruk saja. Kekalahan 1-3 di kandang Leicester City memperburuk situasi The Reds selaku juara bertahan.

Liverpool sudah kalah di dua laga beruntun Premier League dan tak pernah mereka melalui ini sebelumnya bareng Juergen Klopp. Maka dari itu lawatan ke King Power Stadium, Sabtu (13/2/2021) malam WIB, jadi laga yang wajib dimenangi.

Liverpool mendapat kabar buruk ketika Fabinho harus absen lagi karena cedera paha dan membuat Jordan Henderson kembali dimainkan sebagai bek tengah. Ozan Kabak melakoni debutnya sebagai bek tengah Liverpool.

Di babak pertama, Leicester dan Liverpool sama-sama ngotot menyerang. Meski begitu, tuan rumah memang lebih tajam dengan peluang demi peluang yang didapat. Sayangnya babak pertama berakhir tanpa gol.

Kebuntuan baru pecah pada menit ke-65 ketika serangan dari sisi kanan Liverpool mampu menembus pertahanan Leicester. Trent Alexander-Arnold menusuk dan memberikan umpan tarik kepada Roberto Firmino.

Firmino yang dikepung tiga pemain Leicester mengirim balik bola dengan tumitnya dan diselesaikan Mohamed Salah dengan sepakan kaki kiri ke pojok kanan gawang.

Gol itu membuat Liverpool sebenarnya bisa mengendalikan permainan, tapi pelanggaran Thiago Alcantara pada menit ke-78 berbuah fatal. James Maddison melepaskan bola free kick yang mengarah langsung ke gawang.

Gol sempat dianulir karena Daniel Amartey terjebak offside, tapi dalam tayangan VAR, ternyata ada sepatu Firmino yang membuat Amartey onside. Gol itu memukul Liverpool dan selanjutnya mereka kebobolan lagi di menit ke-81.

Youri Tielemans mengirim umpan ke sisi kiri dan tiadanya komunikasi antara Alisson Becker yang maju dari sarangnya serta Ozan Kabak yang mau menghalau, membuat bola jatuh di kaki Jamie Vardy.

Vardy dengan mudahnya menceploskan bola ke gawang kosong. Tiga menit berselang, Harvey Barnes menyelesaikan serangan balik cepat lewat tembakan menyilangnya.

Liverpool kalah 1-3 dan menelan tiga kekalahan beruntun pertamanya sejak November 2014, saat masih dilatih Brendan Rodgers. Liverpool kini sudah kebobolan 32 gol dari 24 laga musim ini, hanya satu lebih sedikit dari total kebobolan musim lalu.

Ini karena ada tujuh gol bersarang di jala Alisson dalam dua laga terakhir. Laju buruk Liverpool berlanjut karena cuma menang tiga kali dari 11 laga terakhirnya dan kini tertahan di posisi keempat dengan 40 poin dari 24 laga, rawan digeser Chelsea, West Ham Uhited, dan Everton.

Leicester naik ke posisi kedua klasemen dengan 46 poin. Liverpool Oh Liverpool, makin lama makin hancur lebur.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait