Main ke Bali? Yuk, Cobain Rujak Kuah Pindang yang Menggoda Lidah!

Urbanasia - Belum punya agenda ke mana besok? Yuk, ikutan Urbanasia jalan-jalan ke Pesta Kesenian Bali, Urbanreaders!.

Nah salah satu yang ditunggu-tunggu saat Acara Pesta Kesenian Bali (PKB) di Art Center Denpasar adalah berburu kuliner khas Bali.

Dalam even tahunan ini stand yang ada di PKB hampir semua stand menjual aneka makanan khas Bali.

Misalnya kue Lak-lak bali. Kali ini ada satu lagi kuliner khas Bali yang digemari masyarakat.

Rujak Kuah Pindang. Hmmm gimana ya rasanya?

Yang kita tahu rujak identik dengan rasa manis dan bermacam-macam buah di dalamnya.

Isi dari rujak kuah pindang. (Image: IG @warung_klasik)

Tapi rujak kuah pindang ini menjadi camilan khas masyarakat bali, loh.

Rujak ini tetap didalamnya terdapat buah-buahan yang diserut antara lain jambu, belimbing, kedondong, nanas, salak, mangga muda, apel, dan bengkoang.

Nah yang bikin beda, rujak ini menggunakan kuah dari proses pembuatan pindang ikan didalam bumbunya. Hmmm penasaran ya?

Bumbu rujak pun juga hampir sama terdiri dari terasi, cabai, cuma ditambah kuah pindang guys.

Oh iya, kuah pindang inilah yang membuat bumbu menjadi encer dan cenderung asin.

Mungkin bagi kalian yang baru mencoba agak sedikit aneh, tapi kalau kenikmatan nya hmmm pasti bikin nagih.

Harga rujak ini sangat terjangkau cuma 5 ribu- 10 ribu rupiah kalian bisa menikmatinya.

Dan tempat penjualnya ada loh di stand-stand kuliner PKB. Yuk buruan dicoba!(*)