Man United Gagal Juara Liga Europa, Spanyol Masih Berjaya di Eropa

Gdansk - Manchester United gagal menjuarai Liga Europa 2020/2021. Hasil ini memperpanjang puasa gelar mereka sekaligus menegaskan dominasi Spanyol atas Inggris.

MU diunggulkan saat bertemu Villarreal di final Liga Europa yang dihelat di Gdansk Arena, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB. Sebab, kualitas pemain MU berada di atas Villarreal yang notabene tidak punya pengalaman di Eropa.

Tapi, Villarreal justru mengejutkan ketika mereka unggul duluan di menit ke-29 lewat Gerard Moreno, sebelum disamakan MU di menit ke-55 lewat gol Edinson Cavani.

Setelah 120 menit skor 1-1 tetap bertahan, maka pertandingan harus dituntaskan lewat adu penalti. Dalam babak tos-tosan ini, MU gagal menang karena eksekusi penendang terakhir David de Gea dibendung Geronimo Rulli dan kalah 10-11.

Alhasil, MU memperpanjang puasa gelarnya menjadi empat musim beruntun setelah terakhir berjaya pada musim 2017, di ajang yang sama. Kekalahan ini makin memperburuk catatan tim Inggris menghadapi tim Spanyol di final kompetisi Eropa.

Dari 21 kesempatan, termasuk final Liga Europa musim ini, Spanyol memenanginya semua pertandingan kontra tim Inggris! Itu artinya dominasi tim Spanyol di ajang Liga Europa berlanjut setelah Sevilla menjuarainya musim lalu.

Liga Europa selama sedekade terakhir memang masih didominasi tim-tim Inggris dan Spanyol, karena tiga jadi milik Premier League dan tujuh jadi milik tim LaLiga.

Kira-kira siapa bakal bisa mengakhiri dominasi tim Inggris dan Spanyol? Kekalahan Manchester United juga membuat Ole Gunnar Solskjaer gagal meraih trofi pertamanya, setelah musim lalu gagal di tiga semifinal beruntun.

Kali ini Solskjaer memang berhasil melaju ke final, tapi ya hasilnya sama saja.