URsport

Mantap! Orang Terkaya Indonesia Beli Klub Liga Italia

Rezki Maulana, Jumat, 18 Oktober 2019 19.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mantap! Orang Terkaya Indonesia Beli Klub Liga Italia
Image: Instagram @comofootball

Jakarta - Satu lagi orang Indonesia menjadi pemilik klub sepakbola asing. Kali ini pemilik Djarum Group baru saja mengakuisisi saham klub Liga Serie C Italia, Como.

Adalah Sent Entertainment Ltd, perusahaan media dan hiburan asal Inggris, yang mengambil alih kepemilikan klub Como tersebut. Sent Entertainment sendiri dimiliki oleh duo pengusaha terkaya asal Indonesia, Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono.

Keduanya adalah pemilik perusahaan rokok kretek Djarum yang mempunyai harta mencapai Rp 461 triliun. Sent Entertainment boleh dibilang melakukan perjudian dengan membeli Como ini.

Sebab Como saat ini dalam kondisi compan-camping akibat manajemen klub yang bermasalah dengan utang menumpuk. Pembelian klub sendiri nilainya tak mencapai Rp 5 miiliar karena Sent Entertainment cuma membeli aset.

Baca juga: Catalunya Memanas, El Clasico Bulan Ini Kemungkinan Ditunda

"Kita beli gak sampai Rp 5 miliar. Istilahnya nebus di pegadaian," kata Mirwan Suwarso dari Mola TV yang merupakan salah satu usaha milik Djarum.

Como adalah klub yang dibentuk pada 1907. Memang tidak banyak orang Indonesia yang tahu karena klub itu jarang sekali berkompetisi di Serie A, setelah terakhir kali bermain di sana pada 1989.

Setelahnya Como banyak berkutat di Serie B hingga kini Serie C.

"Como kini berada di tangan asing, orang terkaya Indonesia menjadi pemilik saham mayoritas," demikian tajuk berita Corrieredicomo saat kabar pengambilalihan saham klub pada 5 April lalu.

Saking mengenaskan kondisi klub, kandang Como, Giuseppe Sinigaglia, yang berkapasitas 13.602 tempat duduk, disebut memilik kualitas lapangan yang buruk untuk sebuah klub di Italia.

Baca juga: Bantai Liechtenstein, Italia Samai Rekor 80 Tahun

Meski demikian, Djarum Group tak peduli dengan itu karena mereka butuh Como untuk menaikkan profil perusahaan serta mencari tempat pelatih untuk para pemain muda yang tergabung di Garuda Select.

Garuda Select merupakan program akselerasi pengembangan usia muda yang diinisiasi PSSI dan Djarum. Anak-anak yang terpilih dalam program ini dikirim berlatih langsung di Inggris dan saat ini sudah memasuki angkatan kedua.

"Tujuannya ini untuk rumah pelatihan Tim Garuda Select. Garuda Select enggak punya rumah di Inggris, sekarang mereka punya," sambungnya.

Djarum jadi orang kaya RI kesekian yang punya saham di klub luar negeri. Sebelumnya sudah ada Santini Group yang baru membeli klub Inggris Tranmere Rovers, lalu Bakrie Group yang pernah memiliki Vise dan kini Brisbane Roar, dan Erick Thohir yang memiliki DC United, Inter Milan, dan kini Oxford United.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait