URtech

Manuver ke Online, 83 Toko Microsoft di Dunia Tutup Permanen

Afid Ahman, Sabtu, 27 Juni 2020 16.54 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Manuver ke Online, 83 Toko Microsoft di Dunia Tutup Permanen
Image: Ilustrasi Microsoft. (Wikipedia)

Jakarta - Microsoft mengumumkan kabar yang sangat mengejutkan. Perusahaan teknologi pembuat Windows ini mengumumkan menutup semua toko ritel Microsoft Store di seluruh dunia.

Tapi Microsoft masih menyisakan empat toko fisiknya yang akan dijadikan pusat pengalaman. Keempat toko tersebut berada di Fifth Ave di New York City, Oxford Circus di London, Westfield Sydney di Sydney, dan lokasi kampus Redmond.

Perusahaan yang bermarkas di Redmond itu mengungkap alasan kenapa pihaknya menutup 83 gerainya. Semua itu dikarenakan mereka ingin fokus ke online.

"Penjualan kami telah tumbuh secara online, dan tim kami telah terbukti berhasil melayani pelanggan di luar lokasi fisik," ujar David Porter, Microsoft Corporate Vice President

Awalnya, Microsoft berencana menutup toko ritelnya pada 2021. Namun pandemi COVID-19 memaksa untuk mempercepat rencana tersebut.

Microsoft memastikan  pihaknya tidak akan melakukan pemangkasan pegawai lantaran menutup toko ritelnya. Mereka berkomitmen untuk mengembangkan karier pegawainya menjadi lebih kuat.

"Komitmen kami menumbuhkan dan kembangkan karier dari berbagai talenta lebih kuat dari sebelumnya," pungkas David.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait