URtainment

Menguras Emosi, Simak Sinopsis Film ‘Pelangi Tanpa Warna’

Naura Aufani Zalfa, Jumat, 21 Januari 2022 18.12 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Menguras Emosi, Simak Sinopsis Film ‘Pelangi Tanpa Warna’
Image: Poster film Pelangi Tanpa Warna. (Falcon Pictures)

Jakarta - Falcon Pictures kembali merilis film layar lebar bertajuk ‘Pelangi Tanpa Warna’ yang akan tayang di bioskop pada Kamis (17/2/2022). 

Film garapan Indra Gunawan ini menghadirkan aktor dan aktris legenda, yaitu Maudy Koesnaedi dan Rano Karno yang sebelumnya memerankan tokoh Si Doel dan Zaenab sebagai pasangan pada film ‘Si Doel the Movie’.

Ide cerita film ‘Pelangi Tanpa Warna’ diambil dari sebuah novel yang ditulis oleh Mahriza Kifani yang terpilih oleh Indra Gunawan pada event yang diadakan oleh Falcon Pictures.

"Film ini berasal dari event Falcon Script Hunt, yang saya pilih. Saya terkesan, bisa menyatukan Rano Karno dan Maudy Koesnaedi. Seperti kita tahu kan, selain di film Si Doel, Rano Karno dan Maudy Koesnaedi tidak pernah ada dalam satu film," jelas Indra Gunawan.

Selama memerankan tokoh Fedi, Rano Karno tidak merasa kesulitan. Ia menganggap peran Maudy Koesnaedi sebagai Kirana lebih sulit karena membutuhkan riset mendalam.

"Setelah film Akhir Kisah Cinta Si Doel, Pelangi Tanpa Warna adalah film bioskop saya yang pertama. Kebetulan dipasangkan dengan Maudy Koesnaedi. Alhamdulillah semua lancar tidak ada kesulitan memerankan tokoh Ferdi. Maudy yang sulit, karena memerankan tokoh yang sakit Alzheimer. Sampai dia harus riset ke dokter. Kalau saya paling baca-baca di internet saja, untuk cari informasi," ujar Rano Karno.

1642763259-Poster-Pelangi-Tanpa-warna.pngSumber: Poster film Pelangi Tanpa Warna. (Falcon Pictures)

Selain Rano Karno dan Maudy Koesnaedi, film ini juga dibintangi oleh Zayyan Sakha sebagai Divo Radya dan Ratna Riantiarno sebagai Arum.

Sebagai pemeran tokoh Kirana, Maudy Koesnaedi mengaku tidak mengalami hambatan yang signifikan.

“Ini adalah kali pertama saya beradu akting dengan Rano Karno bukan sebagai Doel dan Zaenab. Ternyata asyik aja. Tidak menjadi hal yang menghambat untuk membentuk karakter baru," ungkapnya.

Dengan tema drama keluarga, film ini mengangkat kisah pernikahan yang berawal indah, mulai hancur akibat hadirnya Alzheimer.

Sebelumnya, sutradara Indra Gunawan memiliki pengalaman pribadi tentang Alzheimer. Dengan itu, ia merasa terbantu untuk mendalami karakter Kirana.

Sinopsis

Pernikahan Fedi dan Kirana yang dulunya indah, kini hancur berantakan karena sang istri mengidap Alzheimer. 

Kini Fedi tidak bisa berekspektasi lebih terhadap rancangan indah yang telah ia rangkai untuk pernikahannya.

Perlahan namun pasti, Sang Istri, Kirana, terus melupakan dan kehilangan ingatannya.

Dari hari ke hari, semua ingatan yang sederhana hingga paling penting dalam hidupnya semakin memudar.

Situasi rumah yang nyaman tiba-tiba berubah menjadi penuh emosi hingga membuat ketenangan di rumah seolah menghilang, lalu berganti dengan kesedihan yang tak kian hilang.

Dengan situasi yang tak membaik, Fedi terus diuji dengan kondisi Kirana yang semakin menurun. 

Fedi harus tegar dan kuat karena tugas rumah tangga yang awalnya dipegang sang istri, kini dibebankan penuh padanya. 

Mampukah Fedi bertahan atau memilih menyerah? 

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait