URguide

Menimbang Pilihan Childfree dari Berbagai Sudut Pandang

Ika Virginaputri, Sabtu, 17 Juli 2021 23.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Menimbang Pilihan Childfree dari Berbagai Sudut Pandang
Image: ilustrasi childfree (Pathdoc//Shutterstock)

1626536874-B-W.jpgSumber: Bardjan (kiri, berkacamata) mengaku sangat takut dengan konsep keluarga tradisional. Lebih takut lagi saat membayangkan harus membiayai anak dengan nominal yang mungkin membuatnya harus membobol bank (foto: dok pribadi)

1626536922-Utes.jpgSumber: Bardjan berfoto selfie bersama sang suami dan Utes, kucing jantan peliharaan mereka. Bardjan berpendapat tanpa anak pun ia masih bisa menyalurkan kasih sayang kepada makhluk lain yang juga membutuhkan, contohnya kucing jalanan yang kelaparan (foto: dok pribadi)

1626537556-IMG-0597.JPGSumber: Saat ini Ezra memang memilih childfree supaya bisa lebih fokus pada diri sendiri, namun ia mengaku tidak begitu yakin bagaimana keputusan hidup kedepannya. (foto: dok pribadi)

1626537963-IMG-0578.JPGSumber: Fokus pada diri sendiri buat Ezra berarti punya banyak waktu mendatangi pameran seni yang menjadi minatnya. Seperti foto Ezra di pameran seni Galeri Nasional ini, Maret 2020. (foto: dok pribadi)

1626538275-Buku.jpgSumber: Tori, sang penulis 'Childfree & Happy', sangat puas dengan hasilnya. Salah satu yang membuatnya puas adalah cover bukunya. "Tidak menyangka ilustratornya mengambil banyak esensi kisah saya pribadi ke dalam cover sederhana." ujar Tori. (IG @RatuVictoria)

1626538557-Tori---PhoStory.jpgSumber: Tori yang sudah 22 tahun menjalani keputusan childfree menghabiskan waktu luang dengan segudang kegiatan, salah satunya adalah roller skating (foto: dok pribadi)

1626538737-Denrich---Parenting-Class-Online.jpgSumber: Denrich juga sering mengadakan online class tentang parenting. Menurutnya masih ada korban child abuse yang memutuskan punya anak karena mereka memulihkan diri dan merasa yakin tak akan menjadi seperti orang tua mereka (foto: IG @angiedenrich)

1626539272-Bareyn---PhoStory.jpgSumber: Menurut Bareyn, di Indonesia ada pilihan murah dan pilihan mahal dalam membesarkan anak. Tergantung dari rencana orang tua. "Yang pasti harus disiapkan adalah dana darurat jika terjadi sesuatu di luar rencana." kata Bareyn (foto: IG @bareyn)

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait