URnews

12 Ribu Kendaraan Pemudik Kurang Saldo saat Melintas di Jalan Tol

Urbanasia, Rabu, 26 April 2023 11.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
12 Ribu Kendaraan Pemudik Kurang Saldo saat Melintas di Jalan Tol
Image: Ilustrasi - Pengisian saldo E-Toll di gerbang tol. (Antara)

Jakarta - Masyarakat yang akan melakukan perjalanan arus balik lebaran 2023 diimbau untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik (e-Toll) yang digunakan.

Hal ini penting agar tidak terjadi waktu penundaan yang cukup signifikan di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung akibat kurang saldo.

Imbauan tersebut disampaikan oleh Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana.

Menurutnya, pada periode H-7 sampai H-1 arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H, terdapat 12.209 kendaraan dengan saldo kurang di GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

Lisye mengatakan, jumlah tersebut adalah sebesar 3,97 persen dari total 306.980 kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung.

Menurut Lisye, adanya saldo e-Toll yang kurang dan dilakukannya top up e-Toll di gardu tol, maka mengakibatkan waktu penundaan yang cukup signifikan.

Pihak Jasa Marga mencatat, adanya waktu penundaan tersebut mengakibatkan  penurunan kapasitas transaksi gardu tol di GT Kalikangkung sebesar 5 persen per jam.

"Semula dalam 1 menit kami bisa melayani transaksi hingga lima kendaraan, jika pengguna jalan kurang saldo dan harus melakukan top up di gardu tol, maka 1 menit hanya bisa melayani satu kendaraan,” katanya melansir Antara, Rabu (26/4/2023).

Lisye mengingatkan pengguna jalan yang akan melakukan arus balik, terutama dari arah Semarang menuju Jakarta, harus menyiapkan e-Toll dengan saldo minimal sebesar Rp 500.000.

Sedangkan untuk pengguna jalan dari Surabaya agar menyiapkan e-Toll dengan saldo minimal sebesar Rp 800.000.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait