Berkat Aplikasi Ini, Warga Tulungagung Kini Bisa Latihan Ujian Teori SIM Secara Online
Tulungagung – Perkembangan teknologi tentu punya banyak manfaat bagi manusia. Salah satunya adalah kemudahan mengakses layanan publik seperti pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Nah, Polres Tulungagung baru saja nih meluncurkan aplikasi bernama SIM Astuti yang ditujukan untuk membantu masyarakat dalam mengurus administrasi dan pengambilan nomor antrian.
Melalui aplikasi tersebut, masyarakat tinggal memasukan data diri dan akan muncul barcode yang kemudian akan discan oleh petugas. Peluncuran aplikasi ini sih merupakan salah satu bentuk pelayanan dengan menggunakan teknologi 4.0
Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia menjelaskan, selain membantu mengambil nomor antrian, aplikasi SIM Astuti juga memuat kisi-kisi ujian tulis.
Masyarakat bisa menggunakan kisi-kisi yang tersedia sebagai latihan sebelum memulai ujian tulis. Untuk ujian praktik mereka juga bisa datang dan mengikuti latihan uji praktek di kantor satpas setempat.
Baca Juga: Sidoarjo Punya 18 Lokasi Praktik SIM, Cek Lokasinya!
“Di aplikasi SIM Astuti ini ada pra ujian teori, berisi banyak bank soal terkait ujian teori, yang sebagian keluar pada saat ujian. Sehingga bagi yang sebelumnya pernah gagal ujian atau masih mau mengurus SIM silahkan belajar di situ,” ungkapnya dikutip dari Tribratanews Polri.
Pandia menjelaskan, aplikasi tersebut akan dikembangkan untuk berbagai kepentingan pengurusan SIM bagi masyarakat. Salah satunya melakukan interkoneksi antara aplikasi dengan ujian teori yang sesungguhnya.
“Nanti misalkan ada kelompok masyarakat yang ingin mengurus SIM secara bersama, namun tidak sempat ke kantor SIM karena kesibukan, akan kami datangi dan bisa melakukan ujian teori di lokasi tersebut,” jelasnya.
Pada saat ujian sesungguhnya dilaksanakan, maka aplikasi Android tersebut akan dihubungkan dengan materi ujian teori yang asli. Selanjutnya hasil ujian akan keluar dalam bentuk kode batang atau barcode.
“Setelah ujian teori dinyatakan lulus, maka permohonan SIM tinggal ke kantor Satpas SIM untuk melakukan ujian praktik, serta melengkapi berkas yang disyaratkan,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tulungagung AKP Aristianto Budi Sutrisno mengatakan, aplikasi SIM Astuti ini untuk sementara masih sebatas sebagai sarana edukasi. Ke depan pihaknya akan mengembangkan lebih maksimal untuk mendukung pelayanan masyarakat dalam mengurus SIM.
Baca Juga: Korlantas Polri Akan Luncurkan Smart SIM, Ini Kelebihannya
“Nantinya akan kami kembangkan. Untuk menuju ke situ harus kami sesuaikan dengan aturan dan perundang-undangan yang ada,” paparnya.
Selain dalam bentuk aplikasi Satlantas Polres Tulungagung juga memberikan beberapa layanan dan kemudahan bagi para pemohon SIM. Salah satunya fasilitas latihan ujian praktik yang dilaksanakan setiap sore hari.
“Masyarakat yang gagal ujian praktik atau yang akan mengajukan permohonan SIM bisa belajar ujian praktik di Satpas SIM,” pungkasnya.(*)