URnews

Menkop UKM dan Menhub ‘Mukbang’ Makanan Nusantara di Hajatan UMKM 2023

William Ciputra, Minggu, 6 Agustus 2023 17.49 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Menkop UKM dan Menhub ‘Mukbang’ Makanan Nusantara di Hajatan UMKM 2023
Image: Mukbang Makanan Nusantara dalam acara Hajatan UMKM 2023 yang diikuti 2 Menteri Kabinet Indonesia Maju. (Urbanasia)

Jakarta - Dua menteri Kabinet Indonesia Maju memeriahkan acara ‘mukbang’ makanan nusantara dalam rangka Hajatan UMKM 2023 yang diselenggarakan Grab dan OVO di Fresh Market, Bintaro, Minggu (6/8/2023).

Kedua menteri tersebut adalah Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Keduanya turut didampingi oleh Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dan Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi.

Neneng menjelaskan, Hajatan UMKM 2023 diselenggarakan sebagai sebagai apresiasi atas bergabungnya 500 ribu pelaku UMKM pada platform Grab dan OVO dalam satu tahun terakhir.

Menurutnya, capaian tersebut mampu menciptakan 1 juta lapangan kerja baru di Indonesia. Selain itu, Hajatan UMKM 2023 juga sebagai rangaian kegiatan menuju Hari UMKM Nasional pada 12 Agustus 2023 mendatang.

“Grab dan OVO #PercayaUMKM Indonesia dan terus dukung pemerintah untuk capai target digitalisasi 30 juta UMKM pada 2024,” kata Neneng, Minggu. 

Untuk mencapai target tersebut, Grab dan OVO meluncurkan berbagai inisiatif untuk memfasilitasi UMKM agar bisa berkembang, sepeti program pelatihan digital melalui GrabMerchant dan informasi satu pintu pada Instagram @GrabMerchantID. 

Pada gilirannya, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, UMKM memiliki posisi dan peran strategis dalam perekonomian Indonesia.

1691318841-Grab-Merchant-Hajatan-UMKM-2023.jpeg Country Managing Director Grab Indonesia menjelaskan Grab Merchant kepada Menkop UKM dan Walikota Tangsel. (Urbanasia)

Menurutnya, usaha menengah kecil dan mikro itu memberikan kontribusi PDB Indonesia sebesar 61 persen serta menyerap tenaga kerja sebesar 97 persen. 

“Saya menyambut baik inisiatif Grab dan OVO yang terus mendukung dan memfasilitasi UMKM untuk melakukan transformasi digital,” kata Teten.

Salah satu pelaku UMKM yang telah memperluas usaha dan membuka lapangan kerja baru setelah beralih ke digital adalah Ayam Bakar dan Soto Betawi Bu Titin. 

Pemilik Ayam Bakar dan Soto Betawi, Titin Juherni mengatakan, dirinya memulai bisnis di 2018 dan beralih ke online lewat Grab pada 2020. Peralihan itu diikuti dengan peningkatan omzet secara signifikan.

Saat ini, Titin sudah memiliki puluhan karyawan di empat cabang di Cibubur, Pasar Rebo, Condet, dan Cilandak. Selain melayani orderan online, pelanggan yang datang langsung ke outlet juga makin dimudahkan, karena pembayarannya bisa pakai QRIS dan OVO. 

“Sekarang, hampir 90% transaksi pembelian langsung sudah pakai digital,” tuturnya.

Melalui Hajatan UMKM 2023, Grab memberikan kesempatan bagi puluhan pelaku UMKM dari berbagai kota, seperti Jabodetabek, Bandung, Solo, Yogyakarta, Surabaya, dan Medan untuk mempromosikan produk unggulan mereka. 

Selain bazar dan pameran produk unggulan UMKM, pengunjung Hajatan UMKM 2023 dihibur dengan pertunjukan seni, area permainan keluarga, dan sesi olahraga bersama. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait