Nggak Lolos Seleksi Administrasi CPNS? Segera Manfaatkan Masa Sanggah Guys!

Surabaya - Urbanreaders udah cek pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS 2019 di akun SSCN mu masing-masing?

Nah buat kamu yang dinyatakan belum lolos seleksi administrasi, jangan lupa ya guys untuk memanfaatkan masa sanggah yang diberikan mulai 17 - 19 Desember 2019.

Di Surabaya ternyata cukup banyak lho yang nggak lolos seleksi administrasi. Buktinya dari total 7.422 pelamar CPNS di lingkungan Pemkot Surabaya, sebanyak 5.499 pelamar lolos seleksi dan 1.923 pelamar dinyatakan tidak memenuhi persyaratan administrasi (TMS).

Mia Shanti Dewi Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Surabaya menjelaskan bahwa banyak alasan yang membuat mereka tak lolos seleksi administrasi.

Baca Juga: Diumumkan 16 Desember, Peserta CPNS Punya Waktu Tiga Hari Masa Sanggah

Dari 1.923 orang itu, paling banyak tidak mencantumkan akreditasi prodi pada saat lulus. Ada pula yang tidak sesuai dengan permintaan pendidikannya dan scannya yang tidak jelas.

“Makanya dari awal di SSCN itu diminta untuk hati-hati mengupload berkas, karena ada yang harusnya upload lamaran malah yang diupload ijazah. Kesalahan-kesalahan seperti ini fatal,” katanya.

Untuk itu Mia mengingatkan kepada para pelamar yang TMS untuk memanfaatkan kesempatan dengan memberikan alasan di masa sanggah mulai hari ini sampai 19 Desember mendatang.

Ingat, bukan memperbaiki atau mengunggah ulang berkas-berkas ya guys. Kamu yang belum lolos bisa memberikan jawaban atas notifikasi di sistem SSCN yang hasilnya akan diputuskan 26 Desember mendatang.

Baca Juga: Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2019 di 39 Instansi Sudah Keluar, Ini Daftarnya

"Penetapan dan pengumuman hasil masa sanggah tanggal 26 Desember," ujarnya.

Setelah itu barulah diketahui pelamar yang lolos administrasi yang akan maju ke seleksi kompetensi dasar (SKD).

Seleksi ini terdiri dari tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensi umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP).

“Mengenai jadwal tes SKD ini, kami mengikuti jadwal pusat,” katanya.

Sementara itu, Mia juga mengingatkan untuk seluruh pelamar agar tetap waspada terhadap penipuan. Ia menegaskan bahwa seluruh proses seleksi ini mulai awal hingga akhir tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis.

“Jadi, berkali-kali kami sampaikan bahwa proses seleksi ini tidak dipungut biaya sepeserpun, jangan mudah terpengaruh, percayalah pada kemampuan anda masing-masing,” katanya.(*)