8 Penyebab AC Mobil Tidak Dingin

Jakarta - Pasti menyebalkan jika sedang mengendarai mobil kesayangan, tiba-tiba AC tidak tidak dingin dan hanya keluar angin. Apalagi jika ini terjadi saat momen liburan keluarga. Waktu perjalanan akan terasa sangat lama dalam kondisi tersebut. Oleh karena itu, Urbanreaders perlu mengetahui penyebabnya supaya hal itu tidak terjadi. Berikut 8 penyebab AC mobil tidak dingin yang dilansir dari Auto2000.
Baca Juga: 5 Penyebab Alarm Mobil Bunyi Sendiri
1. Freon habis
Freon memegang peranan penting dalam proses mendingingkan mobil. Jika freon habis, bisa dipastikan AC tidak akan dingin dan hanya keluar angin biasa. Oleh karena itu, kamu perlu mengecek freon AC bila suhu mobil mulai tidak dingin.
2. Kondensor kotor
Kondensor merupakan komponen AC yang bertugas membuang suhu panas dari kompresor. Apabila kondensor kotor, hal ini bisa membuat AC menjadi tidak dingin. Urbanreaders harus rutin membersihkan kotoran yang menumpuk supaya tidak menyumbat.
3. Kompresor rusak
Kalau misalnya kondensor Anda bersih, tapi AC masih tidak terasa dingin, hal itu bisa dipicu kerusakan pada kompresor. Kamu bisa lihat sight glass berwarna hitam, kalau tanda ini muncul, berarti receiver dryer atau expansion valve tersumbat oleh kotoran.
4. Extra fan mati
Penyebab berikutnya adalah extra fan mati. Apabila komponen yang terletak di depan kondensor ini tidak berfungsi, akan memengaruhi proses penurunan suhu di kondensor. Jika extra fan tidak berputar, penurunan suhu tidak terjadi dan mobil akan terasa panas.
5. Sistem AC mobil kelebihan tekanan
Perlu diperhatikan saat Urbanreaders mengisi oli kompresor. Sebab, pengisian oli kompresor yang berlebihan akan membuat tekanan di dalam freon AC meningkat. Hal ini berdampak pada peningkatan suhu mobil karena proses kondensasi terhambat
6. Penyumbatan evaporator
Evaporator yang tersumbat oleh debu atau kotoran akan menghambat alliran udara dari blower. Jika aliran udara terhambat, sirkulasi AC menjadi terganggu. Untuk mengantisipasinya, kamu harus rutin membersihkan evaporator AC.
7. Fan belt putus
Fan belt dalam AC berfungsi sebagai penyalur putaran mesin menuju kompresor. Apabila fan belt putus, maka kinerja kompresor tidak akan maksimal karena tidak mendapat aliran putaran mesin. Hal ini akan merusak sirkulasi freon, akibatnya AC tidak akan terasa dingin.
8. Thermistor rusak
Thermistor adalah gabungan dari kata thermo dan resistor. Komponen tersebut bertanggung jawab mengirim sinyal berhenti kepada kompresor saat suhu mobil sudah mencapai temperature yang diinginkan. Apabila thermistor rusak, kompresor bakal terus bekerja sampai evaporator beku, yang membuat AC tidak dingin.