Pemain Atletico Madrid Setuju Gajinya Dipotong 70 Persen

Madrid - Atletico Madrid mengambil langkah yang sama seperti Barcelona menghadapi pandemi virus corona. Para pemain Los Colchoneros sepakat dipotong gajinya.

Pandemi virus corona saat ini sudah menghentikan banyak kompetisi olahraga termasuk LaLiga yang ditangguhkan sejak 12 Maret. Tanpa pertandingan, maka tidak ada pemasukan untuk klub terutama dari tiket, penjualan souvenir, dan siaran langsung.

Alhasil, kondisi keuangan jadi terganggu sehingga mereka harus melakukan pengetatan termasuk gaji pemain. Beberapa klub raksasa Eropa seperti Juventus, Bayern Munich, dan Barcelona sudah melakukannya.

Kini bertambah satu lagi klub yang memotong gaji pemain utama dan staf agar roda perekonomian tetap jalan. Dilansir AS, skuat Atletico yang terdiri dari tim putra, tim putri, tim B, dan staf teknis sepakat untuk menjalani pemangkasan gaji.

Lewat dua kesepakatan yang dicapai, para pemain akan mendapat besaran gaji berdasarkan kelanjutan musim 2019/2020. Kesepakatan pertama Atletico mendapat pengurangan gaji sebesar 70 persen selama masa darurat COVID-19 di Spanyol.

Lalu, kesepakatan kedua adalah tim utama putra Atletico dan manajemen bersedia menanggung beban gaji staf non-pemain dengan besaran 50-50 persen. Manajemen yang rela dipotong penghasilannya adalah CEO dan para direktur di berbagai bidang.

Sejauh ini, sudah ada 117.710 korban di Spanyol, terbanyak kedua setelah Amerika Serikat, dan jumlah yang meninggal mencapai 10.935 orang.