URnews

Pembunuh Gajah dengan ‘Bom Buah’ di India Ditangkap, Terancam 7 Tahun Penjara

Griska Laras, Senin, 8 Juni 2020 14.13 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pembunuh Gajah dengan ‘Bom Buah’ di India Ditangkap, Terancam 7 Tahun Penjara
Image: Gajah liar di Kerala, India, mati akibat makan buah yang diisi bahan peledak/BBC News.

India – Departemen Kehutanan Kerala telah menangkap seorang pelaku pembunuhan gajah liar yang tewas akibat memakan buah berisi petasan.

Pelaku yang bekerja di perkebunan karet itu ditangkap pada Jumat (5/6) karena membuat jebakan berupa buah-buahan yang diisi bahan peledak untuk membasmi hewan liar, terutama babi liar yang merusak kebunnya.  

“Pria itu mengaku menggunakan kelapa yang diisi bahan peledak untuk mengusir hewan-hewan liar,” kata Kepala Sipir Margasatwa Kerala, Surendra Kumar seperti dikutip AFP.

‘Bom buah’ yang dibuat pelaku diletakkan di perbatasan perkebunan dan dimakan salah satu gajah betina yang sedang hamil. Ledakan petasan membuat mulut gajah liar berusia 15 tahun itu luka parah. Tulang rahangnya patah dan mulutnya tidak berhenti mengeluarkan darah.

Kondisi ini membuat gajah yang tengah hamil itu kesulitan makan dan tewas dua hari setelahnya (27/5) di sungai. Dari video yang viral di media sosial, hewan itu mati berdiri di dalam sungai dengan belalai terendam air.

Insiden gajah mati akibat ‘bom buah’ ini bukan yang pertama kalinya, kasus serupa juga pernah terjadi di dekat distrik Kerala dan menewaskan seekor gajah betina bulan lalu.

Saat ini polisi masih memburu dua pelaku lain. Jika terbukti bersalah, pelaku terancam hukuman penjara 7 tahun di bawah Undang-undang perlindungan hewan langka India.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait