Penuhi Kebutuhan Industri, ITN Malang Buka Prodi Bisnis Digital

Malang - Tahun ajaran 2021/2022, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang membuka program studi (prodi) Bisnis Digital di Fakultas Teknologi Industri. 

Pembukaan prodi baru ini merupakan antisipasi kebutuhan tenaga profesional dengan merancang prodi sesuai kebutuhan industri.

“Tahun ini mulai dibuka pendaftaran untuk prodi ini. Nantinya mahasiswa bisa belajar bagaimana berbisnis di platform digital serta membentuk jiwa-jiwa enterpreneur,” ujar Rektor ITN Malang, Abraham Lomi, Kamis (17/6/2021).

Lebih lanjut, Abraham mengatakan, pihaknya sudah all out dalam perencanaan maupun realisasi pembukaan prodi ini yang dapat dilihat dari kesiapan tenaga pendidik yang kompeten dalam bidang akademisi maupun praktisi.

Tak hanya itu, ITN juga membangun kerjasama dengan instansi terkait seperti Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) dan sejumlah marketplace lainnya dalam mendukung prodi Bisnis Digital.

"Kami sudah mendapat lampu hijau dari Dikti karena telah memenuhi syarat dengan adanya tenaga pendidik, kurikulum dan silabus, sarana prasarana siap, dan laboratorium pendukung,” bebernya.

Sementara itu, kepala prodi Bisnis Digital, Julianus Hutabarat memaparkan, prodi ini memiliki lima output pada mahasiswa yang akan menjadi content creator, designer website, analis big data, marketing analyst, dan startup bisnis digital yang dikemas dalam 144 SKS.

“Untuk metodologi pembelajarannya meliputi desain seni, informatika, basic science, telekomunikasi, manajemen dan bisnis. Sementara untuk Merdeka Belajar, mahasiswa berkesempatan untuk mengikuti mata kuliah pilihan,” ungkap Julianus.

Selain itu, prodi ini juga mengangkat jargon Digital Business Excellent and Start Up (D’BEST). Dengan demikian, mahasiswa yang telah lulus mampu menangkap peluang baru sekaligus mewujudkan usaha baru berbasis ide kreatif dan inovasi yang sesuai perkembangan zaman.