URtainment

Perangi Sampah Plastik, Unilever Hadirkan Refill Station Pertamanya di Bulk Store

Anisa Kurniasih, Selasa, 25 Februari 2020 09.17 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Perangi Sampah Plastik, Unilever Hadirkan Refill Station Pertamanya di Bulk Store
Image: PT Unilever Indonesia, Tbk hari ini memperkenalkan Refill Station pertamanya yang bekerja sama dengan Saruga Package-free Shopping Store, Bintaro, Selasa (25/2/2020).

Jakarta – Unilever kini semakin nyata untuk mewujudkan gerakan mengurangi sampah plastiknya lewat berbagai program nih guys.

Salah satunya adalah dengan menghadirkan refill station untuk sejumlah produk andalan dari Unilever.

Hal ini diwujudkan sebagai bentuk nyata dari komitmennya untuk menjadi bagian dari solusi atas permasalahan sampah.

Nah, PT Unilever Indonesia, Tbk hari ini memperkenalkan Refill Station pertamanya yang berlokasi di Saruga Package-free Shopping Store, Bintaro.

Saruga sendiri adalah sebuah bulk store atau toko bahan curah yang bisa kamu kunjungi untuk membeli berbagai kebutuhan sehari-hari tanpa menyediakan kantong plastik guys.

Baca juga: Unilever Indonesia Gandeng Alfabeta untuk Software Artificial Intelligence

Nah, sederet brand Unilever Indonesia yang bisa dijumpai di Saruga diantaranya seperti Rinso, Molto, Sunlight, Superpell, Lifebuoy, Clear, Dove, Sunsilk, TRESemmé, Love Beauty and Planet, dan Bango akan dapat ditemukan di Saruga yang berlokasi di Bintaro Sektor 1.

Untuk berbelanja, masyarakat cukup datang dengan membawa kemasannya sendiri untuk diisi ulang.

Nantinya, barang yang akan dibeli akan ditimbang dahulu untuk mengetahui berapa banyak yang harus dibayar.

Nurdiana Darus, Head of Corporate Affair & Sustainability Unilever Indonesia mengatakan bahwa kehadiran refill station ini merupakan salah satu contoh penerapan konsep ekonomi sirkular (circular economy) yang selama ini dijalankan oleh Unilever Indonesia.

Diantaranya adalah mengedepankan pentingnya unsur penggunaan kembali dan daur ulang, serta mereduksi penggunaan plastik.

Baca juga: 4 Bulk Store dengan Konsep Zero Waste di Jakarta

Hal ini sejalan dengan komitmen Unilever secara global untuk paling lambat pada tahun 2025 mengurangi setengah dari penggunaan virgin plastic atau plastik baru, mempercepat penggunaan plastik daur ulang, serta mengumpulkan dan memproses kemasan plastik lebih banyak daripada yang dijualnya.

"Proyek uji coba Refill Station yang hari ini kami perkenalkan adalah bagian dari upaya kami dalam memberikan pilihan kepada konsumen yang ingin menggunakan produk kami sekaligus mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai," ujar Nurdiana dalam konferensi pers di Kebayoran Baru, Selasa (25/2/2020).

Ia berharap, kehadiran Refill Station ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak, baik Unilever, Saruga, pemerintah, regulator dan juga masyarakat.

"Semoga nantinya inisiatif ini dapat menjadi alternatif model bisnis baru yang berkelanjutan dan lebih ramah lingkungan," tutupnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait