URtrending

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ini Fakta-fakta Sejarah yang Wajib Kamu Tahu

Dilla Sufianita, Senin, 28 Oktober 2019 11.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ini Fakta-fakta Sejarah yang Wajib Kamu Tahu
Image: Diorama saat W. R. Supratman memperdengarkan lagu Indonesia Raya pertama kali di Kongres Pemuda II. (Kemdikbud.go.id)

Jakarta - Hari ini, 28 Oktober seluruh rakyat Indonesia memperingati kesepakatan para Pemuda untuk bertumpah darah, berbangsa, dan berbahasa satu yakni Indonesia.

Hari Sumpah Pemuda ini menjadi tonggak dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia. Inilah beberapa fakta tentang sejarah lahirnya Sumpah Pemuda yang perlu kamu ketahui.

1. Untuk pertama kalinya lagu Indonesia Raya diperdengarkan

Ternyata jauh sebelum hari kemerdekaan Republik Indonesia, lagu kebangsaan Indonesia Raya telah diperdengarkan di Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928 lho.

Sehingga pada awalnya 28 Oktober diperingati sebagai hari lahirnya lagu Indonesia Raya.

Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, Bendera Merah Putih Sepanjang 2.000 Meter Dikirab

2. Penulis Naskah Sumpah Pemuda

Kamu sudah tahu belum siapa yang menulis naskah dari Sumpah Pemuda? Ternyata penulisnya adalah Mohammad Yamin.

Saat itu, ia menjabat sebagai sekretaris di Kongres Pemuda II. Sebelum Kongres Pemuda II berakhir, beliau berhasil merumuskan inti dari Kongres Pemuda menjadi sebuah teks dalam secarik kertas.

3. Tidak Boleh Ada Kata ‘Merdeka’ Selama Kongres Pemuda Berlangsung

Ini yang menjadi penyebab lagu Indonesia Raya yang diperdengarkan langsung oleh penciptanya, Wage Roedolf Soepratman, dengan gesekan biola tanpa syair.

Karena dikhawatirkan kata 'Indonesia' dan 'Merdeka' dalam syair lagu itu akan menimbulkan masalah dengan petugas Polisi Belanda pada masa itu.

Baca Juga: Bintang Aryananda, Delegasi Indonesia dan Perumus Deklarasi Pemuda Dunia di Forum PBB

4. Diperingati sebagai bulan bahasa

Tidak hanya diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda, ternyata bulan Oktober juga Bulan Oktober juga diperingati sebagai Bulan Bahasa.

Hal ini lantaran berdasarkan pada kalimat ke-3 pada naskah Sumpah Pemuda.

Bulan Bahasa dan Sastra ini telah diperingati sejak tahun 1980 sebagai salah satu bentuk memperingati hari lahirnya Sumpah Pemuda, yang menyepakati Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.

Selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda!(*)

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait