Piala Eropa 2020: Italia Sikat Turki 3-0, lalu Bikin Rekor!
Roma - Timnas Italia memulai Piala Eropa 2020 dengan mantap usai mengalahkan Turki 3-0. Ini membuat Gli Azzurri mencatatkan rekor baru. Apa itu?
Italia bersama Turki bergabung di Grup A yang juga dihuni Swiss dan Wales. Italia bertemu Turki dalam laga pembuka Euro 2020 di Stadio Olimpico, Roma, Sabtu (12/6/2021) dini hari WIB.
Upacara pembukaan dibuka dengan sederhana untuk hitungan turnamen sekelas Piala Eropa 2020. Pandemi virus corona jadi alasan mengapa Euro 2020 dimundur setahun menjadi 11 Juni hingga 11 Juli 2021.
Bahkan Bono dan The Edge pun menghibur penonton lewat tayangan virtual menyanyikan theme song kompetisi ini berjudul We Are The People. Para personil U2 itu membentuk trio dengan Martin Garrix.
Usai acara pembukaan, kickoff pun dimulai dengan Italia langsung mendominasi Turki sedari menit awal. Tak terlihat kehebatan Turki yang cuma kebobolan tiga kali sepanjang kualifikasi dan pernah mengalahkan juara dunia Prancis 2-0.
Bahkan sepanjang babak pertama, Turki tak membuat satu pun upaya tembakan. Italia yang membuat 13 attempts di babak itu baru bisa membuat gol di menit ke-53.
Itu pun dari gol bunuh diri Merih Demiral yang berupaya menghalau bola crossing Domenico Berardi yang berhasil melakukan umpan 1-2 dengan Nicolo Barella. Bola yang mengenai badan Demiral masuk ke gawang sendiri.
Mau tak mau Turki lebih bermain terbuka dan itu jadi bencana saat gawang mereka kebobolan lagi di menit ke-66 berkat gol Ciro Immobile. Dari serbuan di sisi sayap kanan lagi, bola dieksekusi Leonardo Spinazzola tapi bisa ditepis kiper Turki Ugurcan Cakir sebelum rebound dicocor Immobile.
Gol ketiga Italia dibuat Lorenzo Insigne di menit ke-79 saat menembak bola operan rekannya dari dalam kotak penalti, menyusul blunder Cakir yang salah mengoper bola.
Italia menang 3-0 sekaligus mencatatkan kemenangan tiga gol pertamanya di ajang Piala Eropa. Sejak debut pada 1960, Italia paling maksimal mencetak dua gol per laga termasuk saat menjuarainya pada 1968.
Italia memang lagi panas bersama pelatih Roberto Mancini karena sudah 29 laga tanpa terkalahkan, sejak September 2018. Bahkan sembilan laga terakhir dimenangi tanpa kebobolan. Bisakah Italia mengulanginya saat bertemu Swiss 17 Juni? Kita tunggu saja.