Review Samsung Galaxy Tab A8, Seru Buat Kerja dan Nikmati Hiburan

Jakarta - Sejak pandemi COVID-19, keberadaan tablet makin dilirik. Perangkat ini tidak saja seru untuk menikmati hiburan, tapi juga piawai untuk jadi alat kerja.

Seperti Galaxy Tab A8 yang sempat kami gunakan beberapa pekan terakhir. Berikut pengalaman kami menggunakan tablet yang dijual mulai dari Rp 3 juta ini.

Desain

Kendati tablet kelas menengah, Samsung cukup perhatian pada tampilannya. Galaxy A8 disajikan dengan desain simple, balutan warna silver membuatnya terlihat premium.

Samsung turut menyediakan opsi warna pink dan gray yang sama-sama menarik. Hanya saja Galaxy A8 terasa sedikit berat mengingat dimensinya.

Sumber: Samsung Galaxy Tab A8 (Foto: Urbanasia)

Tablet ini punya bobot 508 gram. Namun, dengan ukuran 246.8 x 161.9 x 6.9 mm membuatnya dapat mudah disimpan dalam tas. Jadi bisa diajak kerja di mana dan kapan pun.

Samsung masih memberikan jack audio 3,5 mm pada tablet ini. Selain itu tersedia USB Type C untuk koneksi data serta pengisian daya

Karena yang kami review adalah versi LTE, sehingga memiliki slot SIM Card yang bersanding dengan microSD. Kapasitas microSD yang bisa dipasang higga berukuran 1 TB.

Samsung melengkapi tablet ini dengan book cover. Begitu berguna, tidak saja untuk melindungi tablet ini sendiri tapi juga berfungsi sebagai stand saat menggunakannya.

Layar dan Audio

Galaxy A8 mengusung layar TFT LCD berukuran 10,5 inci dengan resolusi 1920 x 1200 pixel. Bezelnya dibuat tipis memberikan kesan lapang.

Sehingga memuaskan ketika menggunakan tablet ini untuk nonton serial maupun film di layanan streaming. Gambar terlihat cerah, tajam, dan warna pun disajikan dengan akurat.

View angle-nya pun oke. Melihat gambar dari posisi miring masih terlihat jelas.

Hanya saja ketika menggunakan Galaxy Tab A8 di luar ruangan tampilan layarnya terasa kurang terang. Selain itu Samsung belum memberikan dukungan S Pen untuk corat-coret.

Tapi itu cukup terobati dengan hadirnya empat speaker yang dipasang Samsung di sisi-sisi  bodi Galaxy A8. Tak hanya itu, speakernya mendukung Dolby Atmos sehingga menghadirkan surround sound yang imersif

Kamera

Samsung Galaxy Tab A8 memasang kamera belakang 8 MP, dan kamera selfie 5 MP di bagian depan untuk selfie atau video conference.

Hasil jepretannya biasa-biasanya. Hal ini cukup dimaklumi karena kamera di tablet pada umumnya memang standar saja, beda dengan smartphone.

Sumber: Samsung Galaxy Tab A8 (Foto: Urbanasia)

Performa dan Baterai

Perpaduan chipset Unisoc Tiger T618 dan RAM 4 GB memang tidak menjadikannya tablet tercepat di pasaran. Tapi bukan berarti tablet ini lelet digunakan saat membuka aplikasi harian, seperti penjelajahan web, membuka media sosial, pemutaran video, dan memeriksa email.

Bahkan ketika digunakan untuk bermain PUBG Mobile, tablet ini masih bisa menjalankan dengan lancar. Tapi memang settingannya tidak hanya HD dengan frame rate High.

Baterai 7.040 mAh bertahan hampir 11 jam dengan sekali pengisian daya untuk beragam aktivitas, mulai dari rapat online, nonton hingga main game. Tablet ini mendukung fast charging 15W tapi dalam paket penjualannya hanya diberikan charger 10W.

Fitur

Samsung memberikan banyak fitur menarik pada Galaxy Tab A8. Ada Multi-Active Window yang membuat Samsung Galaxy Tab A8 dapat menjalankan dua aplikasi yang berbeda secara bersamaan dalam satu screen.

Misalnya, kita  bisa mengikuti kelas online melalui aplikasi video conference di satu layar, sementara layar kedua akan menampilkan Samsung Notes untuk mencatat poin-poin penting.

Galaxy Tab A8 sudah dilengkapi dengan fitur Samsung Kids dengan berbagai konten khusus anak-anak. Mereka dapat bermain sambil belajar problem solving dan critical thinking.

Samsung Kids juga memungkinkan orangtua melindungi anak-anak mereka saat mereka menjelajahi pengalaman dunia digital. Di dalamnya fitur parental control dapat diaktifkan untuk mengamankan anak dalam penggunaan perangkat digital dan tidak terpapar konten yang tidak sesuai dengan usia dan perkembangan mereka.

Dengan fitur parental control, orang tua bisa mengatur Screen Time, yakni batas waktu penggunaan tablet, dan menentukan aplikasi apa saja yang boleh diakses oleh anak. Orang tua juga akan mendapatkan update activity anak selama menggunakan tablet.

Tersedia juga aplikasi untuk camera, gallery, browser khusus anak-anak, koleksi art yang dikerjakan anak, maupun rekaman suara mereka. Di browser, orang tua bisa menentukan website apa saja yang boleh diakses dan mencegah mereka berselancar sampai ke website yang tak diinginkan. Pada penggunaan awal, semua aplikasi ini harus diunduh dan di-install terlebih dahulu.

Kesimpulan

Galaxy Tab A8 bisa diandalkan untuk kebutuhan kerja sekaligus hiburan. Cocok digunakan oleh orang dewasa maupun anak-anak karena ada fitur Samsung Kids.

Layarnya asik untuk nonton dan makin maksimal berkat quad speaker dengan dukungan Dolby Atmos.

Performanya cukup baik dalam menangani beragam aktivitas online pengguna. Tapi memang ada sejumlah kekurangan yang dipunyai tablet ini.

Misalnya layar masih kurang maksimal di outdoor, bobotnya sedikit berat dan lainnya.

Namun dengan banderol Rp 4 juta dan bisa terkoneksi langsung dengan jaringan 4G LTE, Galaxy Tab A8 bisa direkomendasikan sebagai tablet keluarga. Sebab seru untuk kerja maupun menikmati hiburan, dan paling penting bisa digunakan oleh segala umur.