Ria Ricis Sebut Gurita yang Dimakan Sudah Mati, Ini Lho Penjelesannya!
Jakarta - Video Ria Ricis makan gurita yang gerak-gerak bikin heboh. Bahkan pecinta hewan mencaci tindakan YouTuber itu.
Tapi sebenarnya? Apakah gurita itu memang hidup?
Menuru Ria Ricis, gurita itu sebenarnya sudah mati. Hanya saja, karena bumbu tertentu, tentakel gurita itu bisa bergerak seakan masih hidup.
Benarkah?
Baca Juga: Dicaci karena Makan Gurita Gerak-gerak, Ria Ricis Buka Suara
Oke, gini penjelasannya. Dilansir dari Tripsavvy, bahwa hewan itu nggak beneran nge-dance, Guys Alasan kenapa dia masih kelihatan hidup itu karena ada dorongan listrik laten yang bergerak menuju otot neuron gurita mati.
Lalu, kalau dituang kecap asin yang ada natrium kloridanya sebelum dimakan, impuls ini jadi makin intensif.
Sedangkan menurut penjelasan profesor kimia dari University of Virginia, Charles Grisham, reaksi ini adalah respon otomatis dari kulit gurita saat terpapar natrium klorida atau garam di kecap asin.
Gurita yang baru dipotong otaknya akan mati, tapi sel-sel ototnya belum mati, dan di sinilah dorongan listrik ada.
“Sebagian besar jaringan dalam organisme yang baru mati, baru dibunuh, sebenarnya masih hidup," jelas Grisham
“Dalam hal ini, meskipun fungsi otak hilang, sel ototnya masih akan menanggapi rangsangan," lanjutnya.
Baca Juga: Ria Ricis & Rizky Febian Pamer VivoBook Ultra A412 yang Trendi
Ini juga bisa berlaku di cumi-cumi. Otot cumi-cumi masih punya Adenosine triphosphate (ATP), sumber energi utama untuk kontraksi otot. Maka dari itu, pas natrium dalam kecap asin diserap sama sisa tubuh yang menyebabkan gerak karena kejang otot dan kelihatan jadi nge-dance.
Inilah kenapa koki membunuh sotong dan gurita hanya dalam beberapa menit terus langsung disajikan. Kalau terlalu lama, otot-otot seafood ini bakal mati dan nggak bisa ‘nari’ lagi. Lagipula, siapa yang mau makan makanan laut yang sudah nggak segar sih?
Walaupun banyak yang merasa kasihan, banyak juga lho turis yang suka sama penampilan gurita atau sotong menari ini.