URtainment

Sanksi Cowok Korsel yang Mengelak dari Wajib Militer

Kintan Lestari, Rabu, 9 Desember 2020 18.25 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Sanksi Cowok Korsel yang Mengelak dari Wajib Militer
Image: Ilustrasi wajib militer di Korea Selatan. (Yonhap via The Korea Herald)

Seoul - Urbanreaders tahu kan cowok Korea Selatan (Korsel) yang sudah berusia 18 tahun (usia 19 tahun internasional) diwajibkan untuk mengikuti wajib militer (wamil).

Untuk artis-artis yang tengah di puncak karier, biasanya mereka menunda untuk mengikuti wamil, dan itu diperbolehkan.

Selama para cowok Korea itu masih berusia 20-28, mereka boleh menunda wamilnya. Namun lebih dari itu jangan coba-coba menunda lagi. 

Kalau di usia 28 tahun laki-laki Korsel terus-menerus menghiraukan panggilan wamil, siap-siap mereka akan jadi buronan.

Karena itu melanggar hukum, jadinya akan ada surat penangkapan untuk mereka yang terus mengelak dari kewajiban menjalani wamilnya.

YouTuber Jang Hansol lewat kanal YouTube-nya, Korea Reomit pun membagikan cerita soal wamil di Korsel.

Dipaparkannya, ada dua skenario ketika laki-laki di Korea ingin mengelak dari wamil. Pertama mereka harus sembunyi dari pemerintah, misalnya dengan kabur ke luar negeri.

Contohnya adalah Yoo Seung-jun, penyanyi yang sangat populer di tahun 1990-an. 

Ia harus melepaskan kariernya di Korsel setelah dituduh menghindari dinas militer dengan menjadi warga negara AS. Sampai sekarang ia masih dilarang memasuki Korsel.

Namun kalau sampai tertangkap, ada hukuman yang diterima. Kalau tertangkapnya karena orang tersebut menyerahkan diri, maka orang itu akan dikenakan denda, lalu bebas bersyarat, dan harus mengikuti wamil.

Namun kalau tertangkap polisinya bukan karena pilihan sendiri melainkan karena kurang beruntung, maka orang tersebut akan dipenjara kira-kira 2 tahun. Kurun waktu yang sama apabila menjalani wamil juga.

Jadi tidak ada yang namanya pemuda Korsel bebas dari wamil. Paling hanya keringanan yang diberikan, itu pun untuk beberapa kasus.

Misalnya seperti cowok tersebut adalah anak tunggal di keluarganya. Atau memiliki penyakit sedang hingga berat.

Namun bagi yang orang-orang dengan kasus tadi yang ingin wamil, mereka diberikan keringanan dengan diizinkan untuk menyelesaikan dinas militer mereka melalui tugas non-aktif, seperti melakukan pekerjaan sosial atau layanan lain untuk pemerintah.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait