URedu

Seberapa Menjanjikan Sih Karier di Industri Esports? Kepoin Yuk!

Agung Pratama Satria, Jumat, 4 Maret 2022 14.57 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Seberapa Menjanjikan Sih Karier di Industri Esports? Kepoin Yuk!
Image: Ilustrasi eSports Indonesia. (Dok. PBESI)

Jakarta - Esports merupakan salah satu industri yang perkembangan tampaknya belum akan berhenti, selain itu perkembangan dan peluangnya juga cukup besar untuk berkarier pada industri ini.

Menindaklanjuti hal tersebut, UniPin Community (UNITY) mengadakan webinar bertajuk “Meniti Karier Dalam Industri Esports.”

Webinar yang dilaksanakan pada Selasa (22/2) ini mengangkat pembahasan tentang berbagai peluang karier di Industri Esports. UNITY ini sendiri mengundang tiga orang narasumber, Kevin Reinaldy, Tasia Eda Lestari, serta Abigail Clarissa Liana. Ketiganya berbagi pengalaman mereka dalam industri Esports.

Kevin Reinaldy, Business Development & Partnership Manager Wall Street English Indonesia, mengatakan terdapat lima peluang karier paling populer di industri Esports.

“Berdasarkan data dari Forbes, kalau di esports, yang paling populer adalah menjadi game developer, desainer, animator, content writer, dan streamer. Kalau dari yang saya lihat juga, karier di dunia esports itu lebih besar dari pada the regular company-nya itu sendiri,” ujar Kevin.

Hal ini diamini oleh Tasia Eda Lestari, Analyst & Manager dari Bigetron Era. Ia mengatakan bahwa peluang karier pada industri ini lebih sekedar yang dilihat orang. Di balik itu semua, terdapat peran lain seperti manajer tim, legal, social media manager, juga tim finance pada suatu tim esports. Dalam proses kerjanya, komunikasi di antaranya sangatlah penting.

Selain peluang, tantangan juga hadir di industri esports ini. Host sekaligus esports shoutcaster, Abigail Clarissa menjelaskan tantangan berkarier di industri esports. Skill, Consistency, Attitude, Commitment, dan Mental (SCACM) menjadi tantangan yang Abigail jelaskan dalam industri ini.

“Tapi yang terpenting, mau bekerja di manapun kita harus mengenali diri kita dahulu. Kenali potensi terbesar kita ada di mana,” ucap Abigail mengenai tantangan yang ia sebutkan.

Selain yang Abigail sebutkan, tantangannya berkarier di industri esports antara lain adalah persetujuan orang tua. Abigail dan Tesla menambahkan bahwa jika memberikan pembuktian secara langsung dengan prestasi menjadi salah satu cara pembuktian kepada orang tua.

“Untuk dapat restu orang tua, kita nggak boleh setengah-setengah. Latihan yang rajin biar juara, karena kalau udah juara, orang tua juga pasti berpikir dan akan mengizinkan juga,” tambah Tesia.

Oleh karenanya, hadirnya UNITY secara aktif menjadi wadah edukasi terkait industri esports sebagai upaya mendukung pertumbuhan esports positif di Indonesia. Webinar UNITY ini akan dilaksanakan secara rutin setiap bulannya yang dapat dilaksanakan di kanal YouTube Unipin Gaming.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait