Sejarah Gedung Sarinah, Mall Pertama di Indonesia

Jakarta - Urbanreaders, pasti udah nggak asing lagi dengan Sarinah bukan? Ketika kamu mendengar kata 'mall pertama', nama Sarinah yang berlokasi di Jakarta Pusat ini pasti langsung terbersit di pikiran. 

Selain sebagai mall pertama yang dibangun, Sarinah juga diketahui sebagai gedung pencakar langit pertama di Indonesia loh. 

Dibangun pada 17 Agustus 1962 dan mulai beroperasi empat tahun setelahnya, gedung ini digagas oleh Bapak Proklamator Indonesia, Soekarno, sebagai wadah untuk mengembangkan kegiatan perdagangan lokal dan membantu meningkatkan perekonomian Indonesia.

Penyebutan Sarinah sendiri diambil dari nama pengasuh Soekarno di masa kecil, sebagai bentuk penghormatan dan kecintaannya terhadap sang pengasuh yang telah memberikan pengaruh besar dalam hidupnya.

Jika kamu masuk kesini, kamu akan menemui bangunan relief karya seniman asal Yogyakarta, sepanjang 15 meter yang menggambarkan 15 orang laki-laki dan perempuan sebagai simbol keberlangsungan kegiatan ekonomi. 

Relief itu mengingatkan pengunjung akan betapa sulitnya kondisi ekonomi di masa lampau, yang kala itu sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani dan nelayan.

Setelah sempat ditutup karena ada renovasi besar-besaran di tahun 2020, kini Sarinah hadir dengan mengusung tema baru, yakni community mall yang diharapkan menjadi tempat anak muda dan komunitas untuk berkumpul bersama.

Selain untuk berbelanja, lokasi ini juga bisa dijadikan sebagai tempat besantai loh. Kamu bisa menikmati pemandangan sibuknya ibu kota dari sky deck di lantai 3.

Selain itu, di sudut yang disebut Anjungan, terdapat sejumlah anak tangga untuk kamu duduk sambil menikmati semilir angin nih. Bahkan kamu juga bisa menikmati penampilan live music yang diadakan setiap akhir pekan loh, Urbanreaders.

Jika kamu tertarik untuk melihat mall pertama di Indonesia ini, kamu bisa datang langsung ke Jalan M.H. Thamrin No. 11, Gondangdia, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.