Seminggu Beroperasi, Tower 5 Wisma Atlet Tampung 1.002 OTG COVID-19

JAKARTA - Tower 5 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, sudah mulai beroperasi. Tower tersebut dijadikan tempat isolasi mandiri pasien COVID-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG).

Berdasarkan laporan, tower 5 Wisma Atlet sudah menampung 1.002 OTG selama sepekan beroperasi. Saat ini hanya tersisa 568 bed dari total kapasitas 1.570 tempat tidur yang disediakan.

Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mengatakan penggunaan Tower 5 sebagai flat isolasi mandiri bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

"Kebijakan ini sesuai arahan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, Doni Monardo atas perintah Presiden Joko Widodo".

Tower 4 Wisma Atlet Kemayoran juga sedang disiapkan sebagai tempat isolasi mandiri OTG COVID-19 dengan total kapasitas 1.546 tempat tidur.

Hingga Jumat (18/9/2020) tower 4 masih dalam proses perbaikan jaringan listrik  dan diperkirakan selesai pada Senin (21/9/20).

Tower 6 dan Tower 7  Wisma Atlet Kemayoran dikhususkan untuk menampung pasien COVID-19 yang memerlukan penanganan medis. Kedua tower ini memiliki kapasitas 2.614 tempat tidur. Hingga Jumat (18/9), sudah ada 1.929 pasien COVID-19 yang dirawat di sana dan kini hanya tersisa 685 tempat tidur.

Sementara itu, Tower 8 dan Tower 9 Wisma Atlet Pademangan digunakan sebagai flat isolasi mandiri Pekerja Migran Indonesia (PMI). Kini kedua tower tersebut telah diisi 2.068 pasien dengan total kapasitas 4.167.

Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanganan COVID-19 juga memaparkan data perkembangan Rumah Sakit (RS) Lapangan Indrapura Surabaya. Tercatat hingga hari ini (18/9/2020), RS Lapangan Indrapura Surabaya telah merawat 173 pasien dari total kapasitas 238 tempat tidur.  

Sementara Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) COVID-19 di Pulau Galang telah merawat 276 pasien COVID-19 dari kapasitas 360 yang disediakan.