URnews

Serangan Drone Sasar Kremlin, Rusia Tuding Ukraina Mau Bunuh Putin

Putri Rahma, Kamis, 4 Mei 2023 17.13 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Serangan Drone Sasar Kremlin, Rusia Tuding Ukraina Mau Bunuh Putin
Image: Kremlin di jantung kota Moskow, Rusia. (Wikimedia Commons)

Jakarta - Kompleks Istana Kremlin Rusia menjadi sasaran serangan drone pada Selasa (2/5/2023) waktu setempat. Rusia langsung menuding Ukraina sebagai dalang serangan itu yang ingin membunuh Presiden Vladimir Putin.  

Seorang Pejabat Rusia mengatakan bahwa Putin tidak ada pada saat terjadi penyerangan di Kremlin dan mengatakan bahwa tidak ada hubungannya dengan penyerangan tersebut. 

Saat itu, Putin sedang bekerja di kediamannya yang terletak di Novo Ogaryovo di luar Moskow.

“Ukraina tidak menyerang Kremlin, karena itu tidak menyelesaikan tujuan militer,” kata juru bicara kepresidenan, Mikhaylo Podolyak mengutip DW, Kamis (4/5/2023). 

Kantor Kepresidenan Rusia mengatakan bahwa mereka telah mencegat dua pesat tak berawak yang dikirim untuk menyerang Kremlin.

Kremlin sendiri tidak memberikan bukti dari insiden yang dilaporkan dan pernyataan dengan tuduhan tersebut tidak secara rinci dijelaskan. 

Selain itu, tidak ada penjelasan langsung mengapa butuh waktu lebih dari 12 jam untuk menyampaikan laporan penyerangan tersebut.

Rusia juga menegaskan punya hak membalas dan menunjukkan bahwa Moskow akan menggunakan insiden tersebut untuk membenarkan eskalasi perangnya di Ukraina.

Dalam sebuah video yang beredar memperlihatkan adanya penyerangan yang mendekati Kremlin dan kemudian meledak sesaat sebelum mencapai salah satu kubah. 

Tanggapan Ukraina

Sementara itu, Ukraina langsung membantah tudingan Rusia. Penasihat Senior Presiden Ukraina mengatakan bahwa tudingan tersebut mengindikasikan Moskow sedang mempersiapkan provokasi perang besar-besaran.

“Klaim tersebut kemungkinan akan memberikan dalih bagi Rusia untuk membenarkan serangan besar-besaran di kota-kota Ukraina, penduduk sipil, fasilitas infrastruktur dalam beberapa hari mendatang,” kata juru bicara kepresidenan, Podolyak.

Tak hanya itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy juga turut membantah terkait tuduhan penyerangan Ukraina kepada Rusia.

“Kami tidak menyerang Putin atau Moskow. Kami berperang di wilayah kami. Kami mempertahankan desa dan kota kami,” ucapnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait