URsport

Setelah Sedekade Lebih, Lazio Tampil di Liga Champions

Rezki Maulana, Sabtu, 25 Juli 2020 14.25 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Setelah Sedekade Lebih, Lazio Tampil di Liga Champions
Image: instagram @official_sslazio

Roma - Lazio boleh jadi gagal untuk merebut Scudetto musim ini. Tapi, ada hadiah hiburan untuk Biancocelesti yang lolos ke Liga Champions setelah lebih dari 10 tahun absen.

Lazio memang mengalami penurunan performa selepas Serie A restart Juni. Ketidakseimbangan skuat membuat Lazio limbung dan mereka menelan lima kekalahan dari sembilan pertandingan terakhirnya.

Alhasil, Lazio perlahan merosot dari posisi kedua klasemen dan kini terlempar ke posisi keempat. Mereka juga sempat terancam keluar dari empat besar di empat pertandingan sisa musim ini.

Tapi, Lazio tak mau kena batu dua kali dan mereka memaksimakan laga kontra Cagliari di Olimpico Stadium, Jumat (24/7/2020) dini hari WIB. Cagliari unggul duluan lewat Giovani Simeone pada menit ke-44 ketika sepakan kerasnya membentur pemain Lazio dan masuk ke gawang.

Lazio baru bisa menyamakan skor pada menit ke-47 ketika bola liar di kotak penalti disambar Sergej Milinkovic-Savic untuk jadi gol. Luis Alberto mengirimkan umpan matang kepada Ciro Immobile pada menit ke-60 dan dengan tenang digulirkan ke gawang.

Immobile pun sementara memuncaki sendirian daftar top scorer Serie A dengan 31 gol, unggul satu gol atas Cristiano Ronaldo yang tak mampu menjebol gawang Udinese. Lazio menang 2-1 dan memastikan finis empat besar dengan 73 poin dari 35 laga. Selisih 11 angka di tiga pertandingan sisa takkan lagi bisa dikejar AS Roma di posisi kelima.

Lazio pantas berpesta karena ini jadi kali pertama mereka lolos ke Liga Champions usai absen lebih dari 10 tahun. Terakhir kali Lazio tampil di kompetisi itu pada 2007/2008 dan jadi juru kunci di bawah Real Madrid, Olympiakos, dan Werder Bremen.

Uniknya, Simone Inzaghi yang kini jadi pelatih, saat itu dipinjamkan ke Atalanta dan Igli Tare, yang menjabat direktur olahraga, masih jadi andalan di lini serang. Lazio berharap peruntungan mereka lebih baik musim depan, terutama soal kedalaman skuat.

"Kami harus memperbaiki diri. Saya beruntung punya Tare sebagai direktur olahraga, dia paham akan tugasnya. Dia sudah bekerja baik selama beberapa tahun terakhir. Hubungan kami baik dan saya percaya padanya," tutur Inzaghi di Football-Italia.

"Musim depan, kami akan bermain dengan jadwal sepadat sekarang. Mulai Oktober, kami akan main tiga hari sekali. Makanya kami butuh kedalaman skuad yang baik. Tapi saya yakin kami sudah siap," sambungnya.

Selamat, Lazio!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait