URsport

Ada Kasus Corona Baru di Jerman, Bundesliga Jalan Terus

Rezki Maulana, Senin, 11 Mei 2020 20.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ada Kasus Corona Baru di Jerman, Bundesliga Jalan Terus
Image: Instagram @bundesliga_en

Berlin - Kasus virus corona baru di Jerman muncul setelah lockdown diperlonggar. Tapi, hal itu tidak akan mengadang Bundesliga untuk bergulir lagi akhir pekan ini.

Bundesliga akhirnya mendapat izin untuk pentas lagi pada 16 Mei alias akhir pekan ini. Tak cuma Bundesliga, kompetisi seperti Bundesliga 2 dan DFB-Pokal juga bisa bergulir.

Hal ini tidak mengejutkan mengingat pemerintah Jerman belum lama melonggarkan aturan lockdown.  Ditambah lagi, klub-klub sudah melakukan latihan normal sejak beberapa hari terakhir, termasuk latihan individu sejak bulan lalu.

Namun, sepekan jelang Bundesliga bergulir lagi, kondisi justru belum membaik. Dari hasil swab test yang diadakan Asosiasi Kompetisi Jerman (DFL), ada 10 kasus baru ditemukan pekan lalu.

Lalu, muncul lagi tiga kasus baru dari klub Bundesliga 2, Dynamo Dresden, yang membuat mereka mengkarantina para pemain dan menutup stadion. Alhasil, jadwal Dresden bakal padat mengingat mereka tak bisa memulai laga pada 16 Mei.

Maka dari itu, ada opsi untuk Bundesliga ditunda saja dulu karena pemerintah bisa saja melarangnya. Apalagi di luar sepakbola, juga ada peningkatan grafik virus corona setelah lockdown dicabut.

Meski demikian, DFL memastikan kalau kompetisi akan restart sesuai jadwal karena klub-klub butuh pemasukan.

"Untuk divisi kedua, itu berarti saat ini dari 81 pertandingan, dua pertandingan Dynamo Dresden tidak dapat dimainkan. Kami harus melihat bagaimana menghadapinya. Kami tidak mengubah tujuan kami, dan kami tidak mengubah rencananya. Tujuannya tetap bisa menyelesaikan musim," ujar CEO Bundesliga Christian Seifert seperti dikutip ESPN.

"Hanya karena mereka harus di karantina selama 14 hari tidak berarti kami harus mempertanyakan kelanjutan divisi kedua. Itu cuma dua laga dari 81 pertandingan," lanjut Seifert.

"Ada sejumlah pertandingan yang ditunda, yang berarti tidak mungkin menyelesaikan musim. Tetapi, setiap angka memang harus dikatakan saat-saat ini."

"Itu tergantung berapa banyak tim yang terpengaruh, dan berapa banyak waktu yang tersisa untuk menyelesaikan musim," tutupnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait