Juara Paruh Musim Serie A, Juventus Raih Scudetto?

Roma - Juventus menutup paruh pertama Serie A sebagai juara usai mengalahkan AS Roma 2-1. Apakah ini pertanda Scudetto bakal mampir lagi di Turin akhir musim nanti?
Menyusul hasil imbang Inter Milan kontra Atalanta sehari sebelumnya, Juventus pun wajib memaksimalkannya lewat kemenangan di kandang Roma, Senin (13/1/2020) dini hari WIB, sebab selisih hanya satu poin.
Juventus dalam lawatannya ke Roma menurunkan tim terbaik dengan Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo di lini serang, ditopang Aaron Ramsey dan Blaise Matuidi di lini tengah, Gonzao Higuain disimpan di bangku cadangan.
Roma yang juga menurunkan skuat penuh berani meladeni perlawanan Juventus. Bahkan mereka tampil sangat dominan dengan 22 persen ball possesion serta membuat 22 attempts, enam di antaranya mengarah ke gawang.
Baca juga: Hobi Baru Inter Milan: Main Imbang
Sementara, Juventus cuma membuat lima attempts tapi empat di antaranya on goal. Baru tiga menit laga berjalan, Juventus bahkan sudah memimpin berkat gol Merih Demiral.
Diawali bola sepakan bebas Dybala yang mengarah ke kotak penalti, Demiral lantas menyontek bola di depan gawang untuk menaklukkan Pau Lopez. Unggul 1-0, Juventus malah bermain aman dan membiarkan Roma menguasai laga.
Tapi, serangan balik mematikan Juventus berhasil membuahkan gol kedua di menit ke-10 ketika Dybala dilanggar Jordan Veretout. Ronaldo sebagai eksekutor bisa menipu Pau Lopez untuk membuat skor 2-0 untuk keunggulan tim tamu.
Bagi Ronaldo ini adalah gol kesembilannya sejak awal Desember lalu yang menjadikannya pemain tertajam di lima liga top Eropa dalam kurun waktu tersebut.
Baca juga: Ashley Young Jadi Bahan Rebutan Inter Milan dan Man United
Dengan kondisi unggul cepat 2-0 di sepuluh menit pertama, Juventus lebih nyaman. Sementara, Roma terus menggempur pertahanan Juventus lewat Edin Dzeko, Lorenzo Pellegrini, dan Diego Perotti.
Di tengah usaha untuk mengejar ketertinggalan, Roma malah kehilangan Nicolo Zaniolo yang mengalami cedera lutut parah dan harus ditandu keluar lapangan. Meski tanpa Zaniolo, Roma masih tampil agresif.
Masuk di babak kedua, tekanan demi tekanan terus dilancarkan Roma untuk memperkecil ketertinggalan. Gol yang dinanti Roma akhirnya datang di menit ke-68 saat handball Alex Sandro membuat penalti diberikan dan Perotti mengeksekusinya dengan ciamik.
Sayangnya, itu gol pertama dan terakhir Roma di laga ini karena Juventus tetap pulang dengan kemenangan 2-1. Tambahan tiga poin membuat Si Nyonya Tua naik ke puncak klasemen dengan 48 poin dari 19 laga, unggul dua poin dari Inter di posisi kedua.
Opta mencatat ketika Juventus mengakhiri paruh musim sebagai juara, maka mereka selalu jadi juara di akhir musim ini. Ini sudah enam kali dilakukan oleh Juventus sebelumnya.