URsport

Usai Liburan, Liverpool Malah "Letoy"

Rezki Maulana, Rabu, 4 Maret 2020 08.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Usai Liburan, Liverpool Malah "Letoy"
Image: Para pemain Liverpool terlihat lesu atas kekalahan dari Chelsea. (standard.co.uk)

London - Libur musim dingin berdampak negatif untuk Liverpool. Performa The Reds menurun yang membuat mereka gagal menjaga rekor tak terkalahkan dan tersingkir dari Piala FA.

Sebelum jeda Premier League pada 2-16 Februari, Liverpool begitu superior karena cuma dua kali kalah di seluruh kompetisi, salah satu dari Aston Villa ketika tim muda yang diturunkan. Sisanya lagi dari Napoli.

Ada rentetan 42 laga tanpa terkalahkan di Premier League dan cuma berjarak tujuh pertandingan dari rekor Arsenal. Liverpool juga masih dalam jalur meraih treble winners. Jeda musim dingin harusnya bisa digunakan untuk mengisi lagi tenaga para pemain.

Tapi, faktanya jeda musim dingin itu justru berefek sebaliknya. Ketika menghadapi Norwich City pada 15 Februari lalu, Liverpool harus kesulitan sebelum menang 1-0 lewat gol Sadio Mane di 15 menit akhir laga.

Baca juga: Tumbang di Babak Kelima Piala FA, Liverpool Gagal Treble

Setelah itu Liverpool kalah dari Atletico Madrid 0-1 di leg pertama 16 besar Liga Champions tanpa melepas satu pun tembakan ke gawang. Liverpool memang berhasil mengalahkan West Ham United, tapi itu pun susah payah karena butuh gol kemenangan juga di 15 menit terakhir laga dengan skor 3-2.

Petaka dimulai akhir pekan kemarin ketika rekor sempurna di Premier League selama setahun lebih ini putus, usai dibekap tiga gol tanpa balas oleh Watford. Liverpool gagal mencatatkan sejumlah rekor apik termasuk menyamai Arsenal.

Periode negatif Liverpool dipuncaki di babak kelima Piala FA, Rabu (4/3/2020) dini hari WIB, saat menghadapi Chelsea di Stamford Bridge. Liverpool mati kutu dan harus menelan kekalahan 0-2.

Mereka gagal melaju ke perempatfinal dan misi meraih treble winners pun pupus. Kekalahan itu makin menegaskan kalau Liverpool memang sedang menurun selepas jeda musim dingin.

Baca juga: Wow! Liverpool Akhirnya Kalah Juga

Cuma dua kemenangan diraih dan mereka hanya memimpin selama total 24 menit selama periode itu, ya 24 menit! Ini jadi kali pertama Liverpool menelan tiga kekalahan tandang beruntun sejak November 2014!

Bahkan total tiga kekalahan dari lima laga terakhir sama dengan yang diderita dalam 66 pertandingan sebelumnya. Ada delapan gol bersarang di gawang Liverpool selama periode buruk ini, itu sama dengan 14 pertandingan sebelumnya.

Memangnya ada apa dengan Liverpool?

"Performa malam ini sepenuhnya berbeda dengan saat melawan Watford. Melawan Watford itu benar-benar buruk. Malam ini tidaklah buruk, laganya berjalan sangat intens," ujar manajer Liverpool Juergen Klopp di BBC.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait