Grill Master Indonesia 2025 Warnai Dunia Kuliner Tanah Air
Jakarta - Dunia kuliner tanah air semakin meriah dengan adanya kompetisi barbaque (BBQ) bernama Grill Master Indonesia 2025. Kompetisi ini diinisasi oleh Django’s Barlicious Texas BBQ di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta.
Musim pertama Grill Master Indonesia 2025 digelar pada Selasa dan Rabu, 3-4 Juni 2025. Ada empat episode degan tantangan berbeda pada 2 hari tersebut, yaitu Burger Showdown, The Brisket Battle, Soul Food Melting Pot, dan The Grill Master Showdown.
Perwakilan Django’s, Vivek Agarwal dan Sagar Mipuri mengatakan, kompetisi Grill Master Indonesia ini bukan sekadar memanggang daging saja. Para peserta, kata mereka, mendapat pengalaman dalam sebuah kompetisi yang belum pernah ada di Indonesia.
“Grill Master ini bukan soal uang, tapi soal passion, menyatukan orang-orang lewat makanan,” kata Vivek.
Tak hanya memperkenalkan budaya grill ala Texas, Grill Master Indonesia juga mengundang deretan chef ternama sebagai juri. Salah satunya adalah Chef William Wongso, juru masak ternama di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun.
Menurut Chef William Wongso, kompetisi Grill Master Indonesia 2025 ini menaikkan standar acara kuliner di tanah air.
“Acara ini merayakan keterampilan, hasrat, dan teknik yang benar-benar menghormati jiwa dari dunia grill,” katanya.
Para peserta kompetisi untuk edisi pertama ini enam orang yang merupakan chef profesional dan juru masak yang mewakili tempat mereka berkarya. Mereka adalah:
- Yulistyanto – Chef profesional asal Jakarta, dikenal lewat kiprahnya di Le Quartier
- Muhammad Satria – Hobiis asal Tangerang, mewakili Pagi Sore
- Toni Hidayat – Juru masak rumahan asal Cianjur, Jawa Barat
- Nuriman – Chef profesional asal Jakarta, mewakili Aged & Butchered
- Gema Mahatma – Chef profesional asal Bandung, mewakili Vong Kitchen
- Muhamad Jaini – Chef profesional asal Jakarta, mewakili The Garden Osteria
Di antara keenam peserta itu, Nuriman yang merupakan chef profesional mewakili Aged & Butchered keluar sebagai pemenang. Nuriman berhak mendapat hadiah sebesar Rp 50 Juta.
Adapun runner-up alias juara kedua adalah Gema Mahatma, yang berhak membawa pulang hadiah uang sebesar RP25 Juta.