URstyle

IFA 2025 ‘The Precious’, Kolaborasikan Fashion dan Estetika Prestisius

Urbanasia, Rabu, 12 Februari 2025 10.13 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
IFA 2025 ‘The Precious’, Kolaborasikan Fashion dan Estetika Prestisius
Image: Fashion show Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) 2025. (Istimewa)

Jakarta - Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) 2025 kembali digelar untuk kedua kalinya, Senin (10/2/2025). IFA 2025 kali ini mengusung tema ‘The Precious’ yang mengolaborasikan fesyen dan estetika prestisius.

Founder IFA, Dian Komalasari menuturkan, IFA hadir untuk memperkuat dua sektor yang saling terkait, yaitu fashion dan kecantikan.

“Acaran ini diharapkan jadi acuan penikmat fashion dan kecantikan kelas atas yang mengutamakan kualitas dan eksklusivitas,” kata Dian, Senin.

Gelaran kedua IFA kembali menghadirkan kolaborasi pelaku industri fashion dan kecantikan-estetika dalam kegiatan fashion show, exhibition, awarding, dan charity. 

Perhelatan ini bertujuan mengarahkan para pelaku usaha fashion dan kecantikan untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman dalam meningkatkan penjualan.

1739329944-IFA-2025-Presscon.jpgPress Conference Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) 2025. (Urbanasia)

Dukungan itu dilakukan melalui gelaran fashion show di InterContinental Jakarta Pondok Indah. Fashion show ini juga dilengkapi dengan exhibition yang memperlihatkan keragaman produk fashion dan kecantikan-estetika.

Ada dua sesi fashion show dalam satu hari perhelatan IFA 2025. Sesi pertama menghadirkan koleksi dari Itang Yunasz, Gita Orlin x Leciel, Lia Afif, Fera Signature by Fera Ali, Unie by Reni Rahardian, Si.Se.Sa, dan MAZU Label.

Sementara sesi kedua menghadirkan karya dari Denny Wirawan, ZETA Privè, HSE by Efnie, Arabelle Scarf, Kursien Karzai, Nada Puspita, Nabila Misha, Ayu Dyah Andari, AMAPOLA by Paula Verhoven, dan Buttonscarves. 

Selain itu, IFA 2025 juga memberikan penghargaan bagi pelaku usaha fashion dan kecantikan atas prestasi mereka melalui IFA Award 2025. 

Penghargaan ditujukan kepada fashion designer, pengusaha di bidang mode, industri skincare, dan bidang kesehatan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait