'Powerful Indonesia to the World', Kenalkan Warisan Budaya Nusantara ke Dunia

Jakarta - The Apurva Kempinski Bali kembali menegaskan komitmennya terhadap warisan budaya Indonesia. Kali ini, resor tersebut menggelar annual campaign bertajuk ‘Powerful Indonesia to the World’.
Melalui kampanye ini, Apurva Kempinski Bali akan menghidupkan kembali tradisi nusantara dan menjadi ikon budaya, kuliner, keanekaragaman hayati, musik, dan kerajinan Indonesia.
Tradisi-tradisi ini akan dihidupkan melalui pengalaman tamu yang mendalam dan merangkul tren terkini yang sedang berkembang di Pertemuan Cultural Encounters, Wellness, Dining Excellence, and Sustainability.
Hotel Manager Apurva Kempinski Bali, Thaddaeus Weiss mengatakan, kampanye ini bertujuan membangun kesadaran terhadap warisan budaya Indonesia yang luar biasa.
“Mewujudkan ini adalah cerita yang berbeda. Bagaimana kita bisa menyatukan semua orang dalam pola pikir budaya dan menjadi tim yang menceritakan kisah tentang Indonesia,” katanya dalam jumpa pers secara daring, Senin (3/2/2025).
Merayakan Keragaman Kuliner
Salah satu yang disoroti dalam kampanye ini adalah kuliner nusantara yang beragam melalui Program Kuliner 2025.
Program ini menawarkan pertukaran kuliner lintas budaya, dengan mengundang koki internasional ternama untuk berkolaborasi dengan tim pemenang penghargaannya.
Inisiatif ini menghadirkan pengalaman bersantap yang unik sekaligus membina bimbingan dan berbagi keterampilan, yang menginspirasi bakat kuliner muda di resor ini.
Salah satu hal yang menjadi sorotan utama di tahun 2025 adalah Bali’s first aquarium dining experience, pengalaman bersantap di akuarium pertama di Bali.
Dengan kedatangan Chef berbintang Michelin JeanBaptiste Natali, Koral memperkenalkan menu baru yang lebih baik yang menghadirkan perspektif baru dalam penceritaan kulinernya.
Evolusi terbaru ini memadukan teknik inovatif dan bahan-bahan yang bersumber secara cermat, memperkenalkan aspek baru dari sumber yang etis sekaligus mempertahankan konsep bersantap imersif khas restoran tersebut.