Smailing Platinum Tawarkan Destinasi Wisata Premium di Seluruh Dunia

Jakarta - Smailing Platinum, divisi luxury dari Smailing Tour di Jakarta resmi bergabung sebagai anggota jaringan luxury travel global, Virtuoso. Dengan demikian, Smailing Platinum kini menawarkan destinasi wisata premium dari seluruh dunia kepada traveler Indonesia.
President & CEO Smailing Tour, Anthony Akili menjelaskan, keanggotaan Smailing Platinum di Virtuoso ini membuka akses istimewa, mulai dari pengalaman perjalanan eksklusif hingga nilai tambah signifikan bagi klien.
“Afiliasi ini memungkinkan kami membangun hubungan langsung dengan penyedia layanan travel kelas dunia, sekaligus memberi nilai lebih kuat dan pengalaman perjalanan yang semakin personal,” kata Anthony dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (8/12/2025).
Bergabungnya Smailing Platinum dalam jaringan Virtuoso ini merupakan bagian dari arah strategis Smailing Tour menjelang usianya yang ke-50 pada tahun depan. Perusahaan berkomitmen memperkuat ekosistem dengan kolaborasi bersama para pemain global.
Sebelumnya Smailing Tour juga sudah menggandeng American Express Global Business Travel untuk layanan corporate travel. Sementara di segmen Meeting, Incentives, Conference, and Exhibitions (MICE), Smailing Tour telah bekerja sama dengan MCI.
Anthony menjelaskan, kolaborasi Smailing Platinum dengan Virtuoso ini menyasar kalangan VIP dan UHNW traveler Indonesia yang mencari perjalanan yang terjaga privasinya, bermakna, dan tidak repot.
Melalui kolaborasi ini, travel advisor Smailing Tour memiliki akses langsung ke lebih dari 2.500 hotel, resor, spa, cruise line, maskapai, tour operator, dan destinasi premium di seluruh dunia.
Para klien Smailing Platinum akan mendapat keuntungan tambahan seperti complimentary upgrade, sarapan harian, WIFI, serta berbagai fasilitas tambahan seperti layanan antar-jemput bandara privat, makan malam spesial, hingga perawatan spa.
Smailing Platinum sendiri menawarkan layanan seperti private aviation, super-yacht charter, luxury rail expeditions, pengalaman bersantap di restoran ber-Michelin, hingga eksplorasi budaya yang dipimpin oleh para ahli.
