URtrending

Tahun 2015, Bill Gates Pernah Prediksi Bahaya Corona?

Nunung Nasikhah, Minggu, 15 Maret 2020 15.45 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tahun 2015, Bill Gates Pernah Prediksi Bahaya Corona?
Image: Screenshot youtube “TED”

Jakarta - Publik kembali digegerkan dengan ‘prediksi’ masa lalu akan kedatangan pandemik corona virus. Sebelumnya, publik heboh dengan ramalan dari sebuah buku berjudul ‘End of Days: Predictions and Prophecies About the end of the World’ yang ditulis oleh Sylvia Browne, Lindsay Harrison.

Buku yang diterbitkan oleh Piatkus pada 2009 itu menyebutkan secara jelas mengenai fenomena penyakit pernafasan atau pneumonia yang menyerang masyarakat global pada tahun 2020.

Kali ini, ‘prediksi’ datang dari Bill Gates yang diduga juga pernah meramalkan wabah epidemi yang mirip dengan Coronavirus pada 2015.

Hal tersebut terjadi saat salah satu pendiri Microsoft Corporation tersebut berpartisipasi dalam Ted Talk tahun 2015 dan berbicara tentang ‘The next outbreak? We're not ready' (Wabah berikutnya? Kami belum siap).

Dalam paparannya, Bill Gates mengungkapkan ketakutannya terkait wabah lain yang dipercaya akan terjadi di dunia.

Mengutip informasi dari Republic World (15/3/2020), Bill Gates memulai Ted Talk-nya dengan mengemukakan kekhawatiran perang nuklir yang ia hadapi pada masa mudanya.

Namun, ia kemudian mengatakan bahwa ancaman terbesar yang mungkin dihadapi umat manusia di masa depan bukanlah perang nuklir, melainkan wabah epidemi.

Gates berkata, "If anything kills 10 million people in the next few decades, is most likely to be a highly infectious virus rather than a war, not missiles but microbes.” (Jika ada yang membunuh 10 juta orang dalam beberapa dekade mendatang, kemungkinan besar berupa virus yang sangat menular dari pada perang, bukan rudal tetapi mikroba).

Bill Gates juga menyampaikan keprihatinannya dengan mengatakan bahwa dunia membelanjakan uang untuk pencegahan nuklir. Namun lebih sedikit menggunakan uang untuk membangun sistem yang dapat menghentikan epidemi.

"Kami belum siap untuk epidemi berikutnya," kata Gates pada tahun 2015. Co-founder Microsoft tersebut juga menyebutkan rincian tentang Ebola dan mengatakan, "masalahnya bukan bahwa sistem tidak bekerja dengan cukup baik tetapi masalahnya adalah kami tidak memiliki sistem sama sekali.”

Dalam Ted Talk tersebut, Bill Gates juga menyinggung masalah sistem yang lebih lambat dari perkiraan dan telah menelan banyak korban jiwa.

Ia mengangkat kekhawatiran bahwa WHO mendanai ahli epidemiologi untuk memantau masalah seperti itu tetapi tidak mengizinkan bekerja di lapangan yang sebenarnya.

Bill Gates pada saat itu juga meramalkan bahwa wabah berikutnya akan lebih dahsyat daripada Ebola.

“Kegagalan untuk mempersiapkan dapat memungkinkan epidemi berikutnya secara dramatis lebih dahsyat daripada Ebola,” katanya.

Gates mengutip fakta bahwa Ebola tidak mencapai banyak perkotaan di dunia.
“Lain kali, mungkin kita tak sebentuntung itu,” katanya.

Belakangan ia juga berbicara tentang bagaimana dunia dapat mempersiapkan diri dari wabah selanjutnya. Pada 2015, Gates memberi beberapa poin yang dapat digunakan untuk mengatasi epidemi.

Poin-poin itu di antaranya sistem kesehatan yang kuat, korps cadangan medis, gabungan medis &  militer, simulasi (run germ games) dan terakhir penelitian dan pengambangan lebih lanjut.

Di akhir Ted Talk-nya, Bill Gates menyebut bahwa Ebola merupakan peringatan untuk epidemi yang akan datang. Bill Gates meramalkan bahwa dunia tidak siap menghadapi epidemi lain.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait