Tak Lockdown Surabaya, Ini Sejumlah Langkah Wali Kota Risma Antisipasi Corona
Surabaya - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menegaskan bahwa Pemerintah Kota Surabaya belum mengambil keputusan lockdown untuk mencegah penyebaran COVID-19.
"Coba lihat Korea Selatan yang membuktikan tidak perlu lockdown. Tapi yang penting adalah kita disiplin," kata Risma dalam jumpa pers di rumah dinasnya di Surabaya, Minggu (15/3/2020).
Menurut Risma, langkah lockdown bisa mempengaruhi perekonomian di Kota Pahlawan guys.
"Kalau lockdown ekonomi habis nanti," katanya.
Meski begitu Risma mengaku telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk memerangi virus corona masuk ke Surabaya.
Seperti halnya hari ini (15/3/2020), Pemkot Surabaya melalui Dinas Pendidikan Kota Surabaya telah resmi meliburkan siswa di tingkat TK, SD, dan SMP se-Surabaya mulai 16 - 21 Maret 2020.
"Kalau memang dirasa perlu akan kita lakukan. Tapi sebenarnya saya ingin membagikan vitamin untuk jaga imunitas kepada mereka (siswa). Tapi kalau diliburkan sulit untuk mencari mereka," kata Risma.
Risma juga telah mengelurkan surat edaran kepada warga yang akan pergi maupun pulang dari luar negeri.
"Sebaiknya ditunda dulu. Kalau memang mendesak sebaiknya mengkarantina diri sepulang dari luar negeri," imbuhnya.
Bahkan kini, Risma mengaku pihaknya telah merancang software pencegahan virus corona.
"Software ini berisi petunjuk bagaimana melawan COVID-19. Di situ kita bisa tahu apa-apa yang harus kita lakukan. Saya harap seluruh warga Surabaya mengikuti ini. Kita usahakan bisa diakses melalui mobile app," kata wali kota perempuan pertama di Surabaya itu.
Menurutnya yang paling penting dalam menghadapi wabah COVID-19 adalah disiplin menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Tak lupa, Risma juga mengingatkan agar Urbanreaders selalu menjaga kesehatan dan segera memeriksakan diri jika merasa kurang sehat.
"Jangan sampai datang ke rumah sakit ketika dalam kondisi akut karena bisa terlambat nanti,"
Nah, untuk Urbanreaders yang was-was dan merasa mengalami gejala serupa dengan virus corona jangan takut ya untuk memeriksakan diri. Apalagi, Risma menegaskan kalau pemeriksaan COVID-19 di Surabaya gratis!
"Saya tegaskan lagi pemeriksaannya gratis. COVID-19 bisa disembuhkan," pungkasnya.