URtainment

Tayang Maret 2021, Disney Rilis First Look Film 'Raya and the Last Dragon'

Anisa Kurniasih, Jumat, 28 Agustus 2020 14.48 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tayang Maret 2021, Disney Rilis First Look Film 'Raya and the Last Dragon'
Image: First look film 'Raya and the Last Dragon'. (Walt Disney Animation Studios)

Jakarta  –  Walt Disney Animation Studios hari ini merilis sebuah foto yang menjadi first look dari karakter Raya dan sahabatnya Tuk Tuk dari film 'Raya and the Last Dragon', guys.

Diketahui, Kelly Marie Tran akan menjadi pengisi suara dari karakter Raya, bergabung dengan Awkwafina yang akan menjadi pengisi suara dari karakter Sisu, naga dalam film tersebut loh.

Film animasi 'Raya and the Last Dragon' disutradari oleh Don Hall dan Carlos López Estrada dengan Paul Briggs dan John Ripa sebagai co-sutradara. Osnat Shuhrer dan Peter Del Vecho bergabung sebagai produser, bersama Qui Nguyen dan Adele Lim sebagai penulis naskah. Nah, film tersebut rencananya segera dirilis pada Maret 2021 mendatang.

‘Raya and the Last Dragon’ bercerita tentang manusia dan naga hidup yang berdampingan dalam harmoni pada zaman dahulu kala di dunia fantasi Kumandra. Namun, ketika sosok monster yang dikenal sebagai Druun mengancam Kumandra, para naga mengorbankan diri mereka untuk menyelamatkan umat manusia.

Kini, 500 tahun kemudian, para monster tersebut kembali dan nasib Kumandra bergantung pada Raya, yang harus menemukan naga terakhir agar dapat menghentikan Druun untuk selamanya.

Seiring perjalanan, Raya menyadari, bahwa ia tidak hanya membutuhkan sosok naga ajaib untuk dapat menyelamatkan dunia namun ia juga butuh kepercayaan.

Raya and the Last Dragon ternyata sangat diilhami oleh sejumlah mitos yang hidup di Asia Tenggara loh, Urbanreaders.

Tim Disney rupanya melakukan riset mendalam untuk pembuatan film ini, termasuk di Thailand, Vietnam, Laos, Kamboja, dan Indonesia. Bali, disebut sebagai salah satu lokasi di Indonesia yang menjadi sumber riset film ini.

Pendalaman ini perlu dilakukan, karena tim Disney mengaku ingin memahami betul keindahan dan kekayaan budaya di wilayah Asia Tenggara.

Sang penulis film animasi ini, Adele Lim, kebetulan tumbuh dan besar di Asia Tenggara. Sementara itu, kursi sutradara akan diduduki oleh Paul Briggs dan Dean Wellins yang sebelumnya terlibat dalam pembuatan Big Hero 6 dan Frozen.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait