iPhone 14 Plus Dilaporkan Tak Laku di Pasaran, Kenapa?
Jakarta - Kendati membawa layar besar rupanya tidak membuat iPhone 14 Plus sukses. Nasibnya seperti iPhone 13 mini, ponsel tersebut tidak laku di pasaran.
Ini diketahui berdasar rumor laporan pendapatan dari Pegatron yang merupakan salah satu vendor perakit iPhone.
Dalam laporannya disebutkan kalau pendapatan November 2022 turun 13,9 persen dari Oktober sebelumnya dan 28,3 persen secara year-over-year (YoY).
Alasan penurunan pendapatan ini ditengarai oleh kecilnya volume penjualan iPhone 14 Plus. Padahal harga ponsel tersebut dibanderol hanya US$ 899 atau Rp 14 juta.
Harga tersebut sebenarnya di bawah iPhone 14 Pro yang dijual US$ 999 atau kisaran Rp 15,5 juta. Ponsel ini malah sangat laku walau lebih mahal.
Menurut analis, penyebab lemahnya penjualan iPhone 14 Plus diyakini akibat inflasi global. Banyak konsumen yang menahan dananya untuk mengganti ponsel mereka ke model baru.
iPhone 14 Plus dirilis September lalu. Ponsek ini mengusung panel Super Retina XDR OLED, mendukung Dolby Vision dan tingkat kecerahan 1.200 nits. Ukurannya layarnya 6,7 inch, sama seperti iPhone 14 Pro Max.
Bedanya iPhone 14 Plus masih ditenagai oleh chipset A15 Bionic yang dipakai sebelumnya di iPhone 13. Apple menyediakan beberapa memori penyimpanan, yakni 128 GB, 256 GB dan 512 GB.
Apple menyematkan kamera 12 MP di bagian depan dapat berfungsi untuk membuka ponsel. Sementara di bagian punggungnya disematkan kamera wide dan ultra-wide yang sama-sama berukuran 12 MP.