Ternyata Tidur Bisa Bantu Belajar Lebih Cepat Loh

Jakarta - Banyak orang di dunia ini bergelut dengan masalah sulit tidur atau insomnia. Padahal, ketika kita kurang tidur atau tidak tidur berkualitas, banyak masalah akan muncul pada kesehatan kita. Konon, kebiasaan tidak tidur cukup bisa mengurangi umur kita hingga 10 tahun. Nah, loh!

Sebaliknya, tidur yang cukup dan tidur yang berkualitas bisa memberi banyak manfaat bagi kita lho, guys. Seorang ilmuwan asal Amerika, Matt Walker, melakukan penelitian mengenai kebiasaan tidur yang cukup dan tidur berkualitas.

Dari percobaan yang dilakukannya, ternyata tidur yang cukup bisa membantu kamu lebih cepat belajar.

Matt melakukan percobaan terhadap sejumlah orang yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama, punya kesempatan untuk tidur selama 8 jam. Kelompok kedua, tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup dan tidak boleh mengonsumsi kafein.

Otak para peserta kemudian di-scan dengan mesin MRI untuk memotret kinerja otaknya selama mempelajari suatu hal. Terbukti, kelompok yang tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup, kemampuan otaknya berkurang hingga 40% ketika mempelajari suatu hal.

Matt menjelaskan bahwa ada hubungan antara kemampuan otak mempelajari sesuatu dengan tidur. Tidur berpengaruh terhadap bagian otak yang bernama hippocampus, yang terletak di sebelah kanan dan kiri otak, yang berfungsi seperti inbox, atau tempat penyimpanan data.

Matt menggambarkan bahwa tidur adalah “tombol save”. Tidur sesudah mempelajari suatu hal akan membantumu menyimpan informasi baru yang kamu dapatkan. Sebaliknya, tidur sebelum belajar, juga akan membantu otakmu memberi ruang untuk hal baru.

Ibarat spons, tidur akan mengeringkan spons itu. Sehingga, ketika bangun, kamu dapat menyerap segala informasi dengan maksimal.

Tidur yang berkualitas akan membantu menjaga kemampuan kognitif dan memori kamu, yang juga akan menghindarkanmu berbagai penyakit degradasi kemampuan otak, seperti Alzheimer.